10 Kesalahan Lemahkan Kekebalan Tubuh (1)

Psikologi / 29 November 2012

Kalangan Sendiri

10 Kesalahan Lemahkan Kekebalan Tubuh (1)

Lestari99 Official Writer
5740

Kekebalan tubuh seseorang mempengaruhi daya tahan tubuhnya dalam menangkal beragam penyakit yang berpotensi menyerang. Mereka yang memiliki daya tahan tubuh rendah cenderung lebih sering terkena virus penyakit seperti batuk dan pilek. Perlu Anda sadari, beberapa kebiasaan atau kesalahan gaya hidup yang Anda lakukan sehari-hari dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda. Apa sajakah itu?

1. Menjauhkan Diri Dari Lingkungan Sosial. Hubungan pertemanan yang Anda jalin sesungguhnya memiliki pengaruh yang cukup besar bagi sistem kekebalan tubuh Anda. Penelitian menunjukkan bahwa hubungan sosial yang terbatas baik di lingkungan rumah maupun di tempat kerja dapat membuat Anda lebih mudah sakit. Hal ini dikarenakan otak Anda dibanjiri oleh bahan kimia penyebab kecemasan. Kecemasan karena kurangnya hubungan dan interaksi sosial membuat umur seseorang lebih pendek daripada orang yang lebih ramah terhadap lingkungan sosialnya.

Sebuah penelitian yang melibatkan 276 responden berusia antara 18-55 tahun menemukan bahwa mereka yang memiliki 6 atau lebih koneksi menunjukkan kemampuan untuk melawan virus yang menyebabkan pilek hingga 4 kali lipat dibandingkan mereka yang memiliki koneksi pertemanan lebih sedikit.

2. Sering Kurang Tidur. Kurang tidur memiliki efek yang sangat kuat terhadap lemahnya sistem kekebalan tubuh. Tidur yang buruk mempengaruhi sistem kekebalan tubuh karena menurunkan jumlah sel yang melawan kuman pembawa virus.

Peneliti dari University of Chicago menemukan bahwa pria yang tidur hanya 4 jam setiap malam selama 1 minggu, tubuhnya hanya mampu memproduksi setengah dari jumlah antibodi dalam darah yang menyebabkan flu dibandingkan dengan orang yang tidur selama 7 jam setiap malamnya.

Kebanyakan orang dewasa membutuhkan antara 7-9 jam istirahat tanpa gangguan setiap malam. Jika Anda lelah saat bangun di pagi hari, mungkin saja Anda tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup atau tidur Anda kurang berkualitas.

3. Mengembangkan Sikap Pesimis. Pesimistis membuat seseorang memiliki pandangan yang negatif terhadap semua hal dalam hidupnya dan menyebabkannya menjadi mudah stres yang berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Sebuah studi sederhana dari University California Los Angeles menemukan bahwa mahasiswa yang memulai semester pertama dengan optimis memiliki sel pembunuh virus yang lebih tangguh dan respon imun yang kuat dibandingkan mahasiswa lain yang memiliki sikap pesimis.

Salah satu keuntungan bersikap optimis adalah Anda lebih memperhatikan diri sendiri. Sikap pesimis membuat seseorang mudah stres dan merusak sistem kekebalan tubuh karena sel-sel pembunuh virusnya menjadi pasif.

4. Memendam Masalah Sendiri. Ketika seseorang terlalu banyak memendam masalahnya sendiri tanpa membicarakannya atau menyelesaikan masalahnya, dirinya akan mudah stres dan menyebabkan lemahnya sistem imun.

Peneliti UCLA meminta 41 pasangan suami istri untuk membicarakan masalah dalam pernikahan mereka selama 15 menit. Hasilnya adalah terdeteksinya lonjakan tekanan darah, denyut jantung, dan kekebalan terkait sel darah putih, yang semuanya memiliki manfaat yang serupa dengan olahraga ringan.

Pasangan yang sering menggunakan kekerasan, hinaan dan ejekan memiliki tingkat hormon stres yang lebih tinggi dan memiliki lebih sedikit virus yang melawan sel pembunuh virus. Pasangan tersebut memerlukan waktu hingga 40 persen lebih lama untuk pulih dari kondisi kekebalan tubuh yang kuat. (bersambung....)

 

Baca Juga Artikel Lainnya:

Sumber : Detik Health / LEP
Halaman :
1

Ikuti Kami