Jelang Puasa: Awasi Peredaran Uang Palsu!

Meningkatnya transaksi uang jelang puasa dan lebaran dimanfaatkan oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengedarkan uang palsu. Menurut Direktorat Reskrimum Polda Jatim, sampai hari ini telah ditangkap tiga orang wanita yang mengedarkan uang palsu dengan pecahan Rp. 100 ribu senilai Rp. 46 juta.

"Dua perempuan itu bernama Sujiati 53, dan Nur Mukti Cipta Ningrum alias Ita 40, diketahui memesan uang palsu dari Dian Wahyuni 40, melalui telepon," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Hilman Thayib, seperti dikutip dari VivaNews (17/7).

Penangkapan ini terjadi ketika tersangka Sujiati turun dan menumpang becak mengantar pesanan uang palsu kepada seseorang yang tanpa diketahui merupakan informan polisi, yang sengaja dipasang di Desa Genengan, Jombang, Jawa Timur. 
"Disitulah tersangka Sujiati kami tangkap," tegas Hilman Thayib yang kemudian memeinta Sujiati untuk memancing dua pelaku yang lain.

Dalam pemeriksaan diketahui uang lembaran seratus ribu itu memiliki banyak kejanggalan. Termasuk tidak ada benang emas seperti di uang kertas asli. "Upal (uang palsu) ini tidak dilapisi lilitan benang emas. Juga tidak ada gambar tokoh saat diterawang. Nomor seri juga banyak yang sama dan bahan kertasnya lebih halus," jelas Hilman.

Sangat disayangkan ada oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan momen puasa dan lebaran untuk melakukan tindakan kriminal dengan mengedarkan uang palsu. Polisi harus bertindak tegas untuk menangkap para pelaku, pula masyarakat harus lebih hati-hati dengan terlebih dahulu menggunakan prinsip 3D (Dilihat, Diraba Diterawang) saat melakukan transaksi keuangan.

Baca juga :

Menjadi Raja yang Jujur

Ketika Single dengan Keluarga Berantakan Saling Jatuh Cinta

7 Hal Wajib Diperhatikan dalam Label Makanan

Sumber : vivanews/vina

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles