Tak Menyerah Meski Empat Orang Sekeluarga Lumpuh

Nasional / 21 June 2012

Kalangan Sendiri

Tak Menyerah Meski Empat Orang Sekeluarga Lumpuh

Lois Official Writer
4309

Keempat orang ini merupakan anak dari purnawirawan polisi, Peltu Sahirun dan mereka semuanya dalam kondisi lumpuh. Sehari-hari aktivitas mereka hanya berada di dalam rumah sederhana di Desa Kedungweringin, Kecamatan Jatilawang, Banyumas, Jawa Tengah. Namun, mereka tidak menyerah.

Anak kedua, Amin Muntoha (35) adalah satu-satunya yang duduk di kursi roda. Dia mendapat penghasilan dari penjualan wayangnya. Wayang yang terbuat dari kardus bekas itu dia pola dari cetakan wayang, lantas dijepit dengan bambu. Bentuknya sangat sederhana dan tanpa hiasan apa-apa. Dia jual wayang hasilnya ke sekolah. Dia berangan-angan suatu hari nanti bisa membuka warung di rumahnya. “Saya nggak mau terus bergantung pada orang lain. Kalau ada yang memberi pelatihan, saya siap untuk belajar.” katanya.

Tiga saudari perempuannya yaitu Musiaroh, Musinah, dan Riyatin pun tak mau kalah. Mereka membuat sulaman dan kruistik sehingga bisa dijual. Namun, tentu hasilnya tidak bisa maksimal. Amin berharap suatu hari nanti dia bisa membeli 3 kursi roda untuk saudari-saudarinya. “Tapi untuk kebutuhan sehari-hari saja tak cukup,” katanya.

Sebelumnya, Amin sempat berniat menjual rumah bantuan dari Polda Jawa Tengah itu. Ketika lapor ke Polsek, lalu Polres dia dilarang menjual rumah tersebut. Sebagai gantinya, mereka pun diberi bantuan.

Misteri masih menyelimuti keluarga ini. Entah apa penyebab keempat orang ini lumpuh. Namun, awalnya tahun 2005 lalu, ayahnya yang tak punya uang memutuskan untuk tinggal di bekas kandang babi. Satu persatu mereka sakit dan akhirnya lumpuh. Sementara Kiswanto (30), anak yang dititipkan ke orang lain merupakan satu-satunya anak yang selamat. Dialah yang kini merawat keempat saudaranya itu karena ayah dan ibu mereka pun telah meninggal dunia.

Meski hidup dalam keterbatasan dan kemiskinan, mereka tetap berjuang untuk hidup. Sesulit apapun sebuah kehidupan, ketika kita tak pantang menyerah menghadapinya, maka semuanya akan bisa kita lewati. Dan biarkan Tuhan juga ikut campur dalam kehidupan kita, karena kita tahu Dia akan jadikan indah.

 

Baca Juga :

Agama VS Injil

Musik Justin Bieber Buat Gadis Ini Terus Hidup

Ada Kasih dan Persahabatan di Madagascar 3

Sumber : vivanews by lois horiyanti/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami