Salah satu calon gubernur DKI Jakarta yang juga Walikota Solo, Joko Widodo masuk dalam nominasi 25 walikota terbaik dunia versi City Mayors Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang didirikan pada 2003 dan mulai meluncurkan penghargaan World Mayor Prize pada 2004. Tujuan organisasi ini adalah mempromosikan, mendorong, dan memfasilitasi pemerintahan lokal terbuka dan kuat.
Menanggapi hal ini, Jokowi mengatakan, “Saya hanya bisa bersyukur. Tapi hal itu bagi saya biasa saja,” katanya ketika dihubungi Antaranews, Rabu (20/6). Dia juga menyatakan bahwa dirinya tidak pernah memikirkan sesuatu yang sifatnya penghargaan selama menjalani tugas. Jadi, ketika ditanya apakah masuk nominasi ini merupakan nilai tambah baginya pada saat Pilkada DKI, menurutnya semuanya itu diserahkan kepada masyarakat Jakarta untuk menilai.
“Saya tidak pernah berpikiran macam-macam. Saya hanya ingin terus bekerja melayani masyarakat. Kalau masyarakat menilai baik, silahkan. Kalau masyarakat menilai buruk, silahkan. Yang penting saya bekerja,” kata Jokowi.
Selain Joko Widodo, nominasi walikota lainnya yang masuk dalam situs resmi worldmayor.com ini antara lain Ron Huldai-Tel Aviv, Edgardo Pamintuan-Angeles,Filipina, dan Park Wan su-Korea Selatan.
Namun, tentunya apakah Jokowi akan menjadi gubernur DKI Jakarta selanjutnya, semua tergantung dari pilihan masyarakat Jakarta sendiri. Siapapun yang terpilih, hendaknya menjadi gubernur yang benar-benar memperhatikan kesejahteraan masyarakat Jakarta, ibukota negara Indonesia ini.
Baca Juga :
Sumber : antaranews by lois horiyanti/jawaban.com