Saat melakukan simbolisasi saat peletakan batu pertama pembangunan Gedung Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) di Jakarta, Jumat (25/5), Ketua Ketua MPR RI Taufiq Kiemas menegaskan bahwa gereja adalah tempat tumbuhnya spirit dan ide-ide kebersamaan dalam merajut bangsa dan negara ini.
Suami Mantan Presiden Megawati Soekarnoputeri ini mengingatkan bahwa di masa lalu, peran dewan gereja sangat besar dalam merajut kebhinnekaan, sehingga kita dapat menikmati buah manis kerja para pendiri bangsa itu. "Inilah spirit keindonesiaan kita yang membanggakan. Di masa lalu, peran dewan gereja sangat besar dalam merajut kebhinnekaan, sehingga kita dapat menikmati buah manis kerja mereka," katanya.
Dirinya menambahkan juga bahwa Gedung PGI selama ini dipakai tidak hanya oleh umat Kristiani, tetapi juga umat Islam dan umat lainnya untuk melakukan berbagai kegiatan. Keistimewaan para pendiri gereja itu, kata Taufiq, adalah dalam membangun solidaritas internal gereja-gereja. Taufiq juga mengucapkan terima kasih kepada PGI, yang telah bersama-sama merajut kemajemukan, menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan.
Pembangunan gedung PGI yang diperkirakan selesai tahun 2013 menghabiskan dana sebesar Rp 35 miliar. Saat ini, total anggaran yang masuk sekitar Rp 2,5 miliar. Hadir pada kesempatan itu, Wakil Ketua MPR RI Hajriyanto T Thohari dan Ibu Melani Leimena Suharli anak dari Pahlawan Nasional yang juga tokoh perjuangan Johanes Leimena.