Sebuah survei mengungkap bahwa sekitar 30 persen dari seluruh trafik internet digunakan untuk pornografi. Data ini terbilang mengejutkan, apalagi situs porno juga memiliki trafik tinggi. Bahkan ada satu situs porno yang tercatat memiliki page view lebih dari 4.4 miliar dan 350 juta unique visitor tiap bulan, menurut data yang dilaporkan situs Extreme Tech, seperti dirilis daily mail.
Jumlah pengunjung sebesar itu hanya bisa dilewati oleh situs besar seperti Google dan Facebook. Data ini terungkap dari DoubleClik Ad Planner milik Google, yang menggunakan cookie untuk mengumpulkan informasi pengguna. Jika pengguna selama 15 menit saja berada di situs ini, maka didapat perhitungan bahwa 29 petabyte (PB) pornografi ditransfer setiap bulan. Ini setara dengan 50 GB per detik.
Perhitungan ini bisa naik menjadi 35 hingga 40 PB tiap bulan, setelah dipelajari tentang situs porno lainnya. Di waktu padat (peak times), diperkirakan dapat mencapai 1.000 gigabyte per detik. Beberapa waktu yang lalu, peretas membocorkan email dan akun pengguna salah satu situs porno ini, setidaknya ada 6.433 orang yang terungkap.
Situs-situs porno dapat semakin mewabah bila tidak diawasi dan dijegal. Betapa banyak kita melihat iklan yang vulgar dan sepertinya sudah jadi hal yang biasa. Namun, waspadalah karena kalau kita lengah, kita dapat dengan mudah dikuasai oleh dosa pornografi ataupun dosa-dosa lainnya.
Sumber : vivanews/lois horiyanti