Memulai Perang Terhadap Perangkap Uang!

Internasional / 15 March 2012

Kalangan Sendiri

Memulai Perang Terhadap Perangkap Uang!

daniel.tanamal Official Writer
4834

Begitu mempesonanya kharisma “Uang” sehingga banyak saudara sebangsa kita dari berbagai macam profesi, rela untuk melakukan segala sesuatunya demi mendapatkan alat tukar yang dapat diterima secara umum tersebut. Nyatanya saat ini terlalu banyak orang yang menjadi budak uang, dan seringkali berakhir menjadi “Perang”.

Awal 2012 menjadi tahun dimana Kita dimabukkan oleh berbagai macam parodi uang yang tampil di media massa. Parodi yang kebanyakan dimainkan oleh pejabat publik yang tersandung korupsi dan mafia pajak ini, terjadi di semua lapisan. Mulai dari masyarakat urban dengan hingar-bingarnya dunia tagih-menagih utang, hingga kebijakan “unik” pemerintah yang kembali akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 18,5 juta rumah tangga selama sembilan bulan penuh.

Jangan lupa, usai parodi uang masih ada lagi drama, sinetron hingga sandiwara uang yang menghantui masyarakat. Penjualan bayi dan anak, penculikan, penipuan pulsa, penjualan narkoba, ilmu gaib untuk kekayaan bahkan prostitusi yang semakin menggurita, membuktikan bahwa ada hal lebih dari sekedar kebutuhan terhadap uang. Dengan tidak sadar kita mulai terperangkap dalam jerat uang dan secara tidak langsung menyatakan perang terhadap situasi dan kondisi apapun yang menghalanginya.

Tidak ada yang salah jika kita menginginkan menjadi kaya dan banyak uang. Bahkan Tuhan pun telah berfirman akan menjadikan siapapun kaya berkelimpahan bagi setiap orang yang berkenan kepadaNya. Namun kenyataannya seringkali kita dibutakan oleh ketamakan akan uang. Kecintaan kita akan uang dan kekayaan pada akhirnya memperbudak hidup kita. Hal ini dinyatakan jelas dalam 1 Timotius 6:10b, "Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka." 

Pada akhirnya pola pikir kitalah yang harus diubah mengenai uang. Uang bukanlah sumber kejahatan. Namun kecintaan terhadap uang dan kekayaan itulah yang membuat kita selalu terperangkap dalam jerat kejahatan dan menjadi budak didalamnya. Jika ingin melihat bangsa ini keluar dari masalah yang mendera, sudah saatnya kita menyatakan perang terhadap “perangkap uang!”

Sumber : Jawaban.com - Daniel Tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami