Tidak ada orang tua di dunia ini yang menginginkan anaknya merasakan kesusahan di dalam hidupnya. Setiap kita pasti berjuang keras untuk membuat mereka terus tersenyum dan bahagia. Namun di satu sisi, kita mengetahui bahwa dunia ini sedang bergejolak karena krisis dan bukan tidak mungkin, kita pun akan merasakan dampaknya nanti.
Sebagai orang tua yang bijak, kita perlu membekali diri buah hati kita dengan pengetahuan yang benar akan kondisi yang tidak menyenangkan ini. Kita harus mengajarkan kepada mereka tentang kesusahan karena bila tidak dilakukan maka pada saat ia diperhadapkan dengan keadaan ini, ia akan mengalami shock berat dan menjadi pribadi yang rapuh.
Berikut hal-hal penting yang perlu Anda ajarkan kepada anak Anda berkaitan dengan kesusahan:
1. Mengucap syukur dalam segala keadaan. Beritahu kepada anak Anda bahwa apapun kondisi yang dialami oleh kita di dunia ini, tetaplah menaikkan syukur kepada Tuhan. Jangan bersungut-sungut. Justru di saat yang sakit seperti itu, kita justru harus memuji Tuhan.
2. Kesusahan ini hanya sementara. Katakan kepada sang anak, situasi berat yang (akan) dihadapi tidak akan berlangsung lama karena Tuhan pasti memberikan jalan keluar, asalkan kita mau terus bersandar kepada-Nya dan berusaha.
3. Kita ini tetap bernilai. Ingatkan ia bahwa mau kaya atau pun miskin, ia tetap berharga di hadapan Tuhan. Manusia sekeliling mungkin mengecilkan kita karena kita tidak memiliki harta, tetapi Tuhan tetap memandang kita sebagai anak-Nya yang dikasihi-Nya.
Mempersiapkan anak dengan pelajaran ‘kesusahan’ bukan berarti kita mempersiapkan ia untuk menjadi orang susah; justru sebaliknya saat kita membekali dengan pelajaran ini, kita sedang mempersiapkannya menjadi orang yang tangguh dan sukses di kemudian hari.
Sumber : berbagai sumber/bm