Dua Capres AS Janji

Nasional / 26 January 2012

Kalangan Sendiri

Dua Capres AS Janji "Habisi" Fidel Castro

daniel.tanamal Official Writer
3369

Menjadi seorang pemimpin, terlebih seorang presiden, haruslah mempunyai integritas berikut nilai toleransional juga semangat persatuan internasional yang tinggi. Namun du kandidat calon presiden negara adidaya Amerika Serikat ini nampaknya mengawali citra diri mereka secara tidak terpuji.

Ketika mengikuti debat calon presiden di NBC Senin (23/1), Bakal calon presiden dari Partai Republik, Newt Gingrich bersumpah akan segera menjatuhkan rezim Fidel Castro di Kuba. Kami tidak dapat mentolerir berdirinya rezim Castro untuk empat tahun ke depan," ujar Gingrich, seperti dikutip Newsmax, Selasa (24/1).

Tidak berbeda jauh dengan kolega sekaligus rivalnya di Partai Republik, Mitt Romney yang menginginkan kematian Fidel Castro. “Pertama, berharaplah agar Fidel Castro cepat kembali ke penciptaNya dan ditempatkan diwilayah yang lain,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Mantan Presiden Kuba Fidel Castro melihat bahwa kampanye bakal calon presiden Amerika Serikat dari kubu Partai Republik tak lebih hanyalah sebuah pertunjukan bodoh yang penuh kesombongan. "Proses pemilihan para politisi Partai Republik yang hendak menjadi Presiden AS tak lain adalah kompetisi besar tentang kebodohan dan kesombongan," ujar Castro, seperti dikutip Reuters, Kamis (26/1/).

Berjalannya waktu, “perang” menjadi satu alat yang selalu dipakai untuk mencapai tujuan. Demikian juga pada dua calon presiden tersebut yang pada saat kampanye saja telah mengumbar “perang” terhadap negara lain.pertanyaannya, apakah wacana perdamaian sudah demikian klise dan kuno untuk dikampanyekan? Padahal Kepemimpinan lahir dari perdamaian itu sendiri.

Sumber : berbagai sumber - niel
Halaman :
1

Ikuti Kami