Mario Balotelli menjadi penentu kemenangan Manchester City, pada laga Minggu (22/1) malam wib kemarin setelah tendangannya dari titik putih berhasil merobek gawang kiper Tottenham Hotspur, Brad Friedel, dan mengubah skor menjadi 3-2.
Diturunkan pelatih Mancini pada pertengahan babak kedua, Balotelli langsung menunjukkan kualitas permainannya. Penetrasi pemain asal Italia ini di wilayah Lily White cukup merepotkan barisan belakang tim tamu. Terbukti, aksi menggiring bolanya ke dalam kotak penalti di menit-menit akhir membuat Ledley King harus menghentikannya dengan dua kaki.
Wasit yang melihat hal ini langsung memberikan hadiah penalti bagi The Citizens. Balotelli yang menjadi algojo sukses menunaikan tugasnya.
Laga antara kedua tim sendiri sebenarnya berjalan seimbang. Meskipun City melakukan banyak tekanan, tetapi serangan balik yang dibuat oleh Van Der Vaart dan kawan-kawan juga cukup merepotkan bek tuan rumah yang dipimpin oleh Micah Ricards.
Empat gol yang tercipta di sekitar menit 54 sampai 66 menjadi bukti betapa kedua tim berusaha untuk tidak kalah di laga krusial ini. Samir Nasri membuka kran gol bagi City pada menit ke-55. Menerima umpan David Silva, pemain eks Arsenal itu dengan meyakinkan menjebol gawang Friedel. 1-0 City memimpin.
Di menit 58, berawal dari tendangan penjuru, bola sundulan Edin Dzeko berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Joleon Lescott. Lewat sebuah aksi unik, bek Inggris tersebut mampu membuat bola berada di dalam gawang. 2-0 City unggul atas Hotspur.
Namun, pada menit 60, Jermain Defoe memberikan asa kepada tim tamu setelah bola yang ditendangannya berhasil masuk ke gawang Joe Hart. Skor pun menjadi 2-1.
Pemain asal Wales, Gareth Bale, yang bermain bagus di hari itu menyumbangkan satu gol cantik di menit 65. Tendangan first time yang dilesakkan olehnya tak mampu dihadang kiper City. Papan skor pun saat itu menunjukkan 2-2.
Satu poin yang sudah di depan mata Tottenham Hotspurs akhirnya lepas ketika Balotelli yang menggantikan Edin Dzeko mendapat pelanggaran di masa-masa akhir pertandingan. Tanpa ampun, pemain yang dicap bengal oleh berbagai kalangan itu mengarahkan bola tepat ke sisi kanan gawang.
Hasil ini pun membuat Manchester City kokoh di puncak klasmen sementara Liga Inggris 2011/2012 dengan nilai 54 poin.
Sumber : Global TV/bm