Junk Food Merusak Otak

Info Sehat / 9 January 2012

Kalangan Sendiri

Junk Food Merusak Otak

Lestari99 Official Writer
4931

Junk food bukanlah makanan sehat sudah banyak yang tahu. Kandungan kalori dan lemak jenuh yang tinggi merupakan alasan yang paling sering dikemukakan para ahli. Bahkan penelitian terakhir mengungkapkan bahwa junk food dapat berakibat buruk pada otak.

Pada The Huttington Post, Bowman mengatakan bahwa responden yang memiliki usia lanjut akan mengalami kesulitan mengingat apa yang mereka makan. Meskipun penelitian ini tidak 100 persen dapat memberikan hasil yang baik karena beberapa peneltia telah menunjukkan bahwa penyerapan nutrisi yang baik dalam tubuh hanya diperoleh jika responden memiliki pola makan yang baik selama setahun.

Jumlah nutrisi dapat dilihat melalui kandungan nutrisi dalam darah responden. Selain darah, kandungan nutrisi juga bisa diketahui dan ditemukan dalam jumlah yang lebih tinggi dari cairan tulang belakang dan jaringan otak. Jika beberapa nutrisi yang merusak menjadi penghalang darah masuk ke otak, maka bisa berdampak pada perkembangan otak. Nutrisi yang memiliki tingkat nutrisi tertinggi untuk otak adalah vitamin C.

Dalam studi terbarunya, Bowman merilis temuan besar pertamanya dengan menggunakan metode baru. Studinya yang berjudul “Biomarker pola nutrisi, fungsi kognitif, dan langkah-langkah MRI penuaan otak” diterbitkan di dalam majalah Neurology edisi 28 Desember. Dalam studinya ini ditemukan beberapa pola yang berkaitan antara apa yang dimakan dan manfaatnya untuk fungsi otak.

Terdapat dua temuan positif yang menarik ditemukan Bowman. Pertama, seorang yang memiliki kadar plasma tinggi seperti vitamin B dan vitamin D, E dan C memiliki volume otak lebih baik. Selain itu, mereka yang memiliki kandungan asam lemak omega-3 dengan tingkat yang lebih tinggi akan memiliki fungsi otak yang lebih baik.

Dalam penelitian ini juga ditemukan bagi mereka yang memiliki tingkat asam lemak trans tinggi dalam darah akan berakibat buruk dan volume otak berkurang. Makanan tinggi lemak trans kebanyakan berasal dari junk food seperti kue kering dan daging sapi olahan, kentang goreng dan lain sebagainya yang pada akhirnya bisa menyebabkan kerusakan otak.

Sudah jelas bahwa lemak trans tidak baik untuk kesehatan jantung dan perkembangan otak. Sebaiknya hindari makanan berlemak jahat. Jika sudah terlanjur, cobalah mengkonsumsi vitamin E untuk membantu mengembalikan pusat memori.

Sangatlah jelas bahwa Alkitab menyebut tubuh kita sebagai Bait Allah. Sebagai pribadi yang menjaga dan mencintai Bait Allah, sudah selayaknya jika kita secara sadar menjaga tubuh dari makanan yang tidak sehat dan berdampak buruk secara jangka panjang. Selamat hidup sehat!

Sumber : portal cbn
Halaman :
1

Ikuti Kami