Perlakuan keji seorang ayah tiri yang satu ini sepertinya di luar batas kemanusiaan. Seorang anak laki-laki yang baru berusia enam tahun dianiaya selama tiga tahun oleh ayahnya. Aksi keji itu dilakukan Ferdi (35) jika kesal terhadap Evan. Bagaimana kesadisan ayah tiri dari seorang Mario Evan ini?
Kepada Polisi Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kabupaten, korban menceritakan semua kekejian ayah tirinya. Dalam pengakuannya, korban sering disiksa dengan cara dipukul dan ditendang. Aksi paling sadis dialami Evan pada Senin 5 Desember lalu. Evan diestrum, kedua tangannya dimasukkan ke dalam ember berisi air yang telah dialiri listrik. Tidak sampai di situ, kaki Evan diinjak sampai tidak bisa ditekuk, kemudian diminta mengangkat kaki kirinya lalu dipukul pipa paralon.
Pada saat Evan tidur dengan anjing di terus rumahnya, seorang warga pun mengambil gambar dirinya itu dan mengirimkannya ke Komisi Perlindungan Anak (KPA) yang kemudian melanjutkan laporan tersebut ke Polres Metropolitan Bekasi Kaabupaten. Sejak saat itulah, kasus penganiayaan tersebut terungkap. Polisi pun memaksa Evan untuk melakukan visum luar dan dalam agar mengetahui kesehatan Evan akibat perbuatan keji itu. Meskipun begitu, polisi belum meringkus ayah tirinya karena perkara penganiayaan masih dugaan.
Betapa kejamnya hati seorang manusia yang tega menganiaya manusia yang lebih kecil daripadanya bahkan seorang yang mungkin tak tahu apa-apa. Berharap Tuhan memulihkan hati Evan agar ke depannya tidak mengalami trauma maupun pemulihan bagi tubuh Evan. Sebagai sesama manusia, marilah kita saling peduli dengan sekitar sehingga kita pun dapat menjadi seperti tetangga Evan yang berani menyuarakan kebenaran.
Sumber : tempointeraktif/lh3