Benarkah Matahari Bunuh Manusia Pada 2012?

Nasional / 15 November 2011

Kalangan Sendiri

Benarkah Matahari Bunuh Manusia Pada 2012?

Lois Official Writer
1197

Sebentar lagi kita akan memasuki tahun 2012. Kabar santer terdengar, 2012 adalah tahun kiamat datang. Namun, benarkah kiamat akan terjadi pada tahun 2012? Apalagi beberapa bulan belakangan ini, aktivitas matahari meningkat drastis dan dikuatirkan mengancam keselamatan penduduk bumi. Ancaman terbesar datang dari letupan material berenergi tinggi di permukaan matahari atau disebut flare.

Sekali terpancar, flare sanggup mengeluarkan energi hingga enam kali energi yang dilepaskan seluruh permukaan matahari dalam satu detik. Material yang dipancarkan, umumnya berupa electron – ion – atom, bergerak sebagai rombongan besar yang mendekati bumi, 1-2 hari setelah meledak.

Menanggapi hal ini, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menegaskan peningkatan denyut matahari tak akan menghancurkan manusia. “Energi ini tetap tidak cukup untuk menciptakan bola api pembunuh untuk penduduk planet yang terletak 150 juta kilometer dari matahari,” ujar ahli antariksa NASA, Karen C. Fox. Hal ini tentunya juga karena dihadang oleh gas-gas yang beterbangan di lapisan tinggi. Puncak aktivitas matahari sendiri tak akan terjadi pada akhir 2012 tapi diperkirakan pada akhir tahun 2013 atau awal tahun 2014.

Meski demikian, ledakan dari permukaan matahari tetap mengancam penduduk bumi dalam bentuk lain. Saluran komunikasi yang terganggu jika awan materi berenergi tinggi ini menghantam lapisan atmosfer bagian atas, ataupun menghantam satelit yang berada di orbit. Teknologi yang dikembangkan manusia yang sangat bergantung dengan jaringan satelit, tentunya akan mengalami banyak masalah seperti GPS, orang yang bekerja memerlukan banyak saluran internet, dan lain sebagainya. Selain itu, flare juga berpotensi melumpuhkan jaringan listrik sebagaimana terjadi pada tahun 1989.

Sumber : tempointeraktif/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami