Mus Mulyadi

A to Z Biography / 26 August 2011

Kalangan Sendiri

Mus Mulyadi

Lois Official Writer
3561

Pria bertubuh ceking ini adalah salah satu maestro keroncong Indonesia. Kejeniusannya dalam melahirkan ratusan album keroncong telah melambungkan namanya hingga ke mancanegara. Bahkan nama Mus Mulyadi sudah diabadikan untuk nama sebuah rumah sakit swasta di Suriname.

Meski sudah melahirkan ratusan lagu, laki-laki kelahiran Surabaya, 14 Agustus 1945 ini mengaku awalnya sama sekali tidak tahu menahu tentang musik keroncong. “Saya tidak tahu bagaimana keroncong asli, berapa bar, interludenya, awalnya saya nggak tahu.” Akibatnya interlude yang dibuatnya seringkali mencapai 8 bar. Dari hasil coba-coba muncullah dia dengan lagu Kota Solo, Dinda Bestari, Telemoyo, dan Jembatan Merah yang kemudian melambungkan namanya. Hal ini patut diacungi jempol apalagi menurut pengakuannya, dia tidak bisa baca not.

Nama Mus Mulyadi sudah lama berkibar sekitar tahun 1970-an. Namun, musik keroncong menurutnya sulit dikembangkan. Artinya, model keroncong hanya itu-itu saja. Di mata jemaat GKRI ini, keroncong identik dengan situasi dan kondisi waktu menciptakan. Lagi-lagi, menyadari susahnya perkembangan musik keroncong, kita sungguh bersyukur bahwa Mus Mulyadi masih memberikan sumbangsihnya buat negara ini. Atmosfer yang biasanya lekat dengan musik ini adalah perjuangan, keindahan alam, dan ditinggal berjuang.

Sebagai bentuk komitmennya, Mus Mulyadi juga mempersembahkan juga suaranya untuk kemuliaan Tuhan. Dia hadir di kancah musik rohani dan memberi warna tersendiri dengan musik keroncong. Setelah sekian lama berkecimpung di dunia musik, Mus Mulyadi tetap melayani Tuhan. “Sebelum mengenal Tuhan, saya selalu takut menghadapi hidup. Sejak kenal Yesus, saya tahu bahwa Tuhan yang punya hidup, untuk apa takut?”

Musik keroncong adalah musik bernuansa lawas yang indah namun mungkin memang sulit dikembangkan. Namun, di tangan Mus Mulyadi, musik keroncong mampu diubah menjadi sesuatu yang indah. Kita perlu mengapresiasi usaha Mus Mulyadi dalam memperkenalkan musik ini ke kancah musik, baik rohani ataupun bukan. Dari dia, kita juga dapat belajar untuk tetap berkomitmen dalam melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh dan bersandar kepada Tuhan.

 

Discography :

Kasih Setia-Mu

Kasih dari Surga

Kusiapkan Hatiku

Yesus Engkau Baik

Sumber : majalah bahana/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami