“Aku dulunya pemalu. Tapi didorong terus sama keluarga. Aku seperti dijorokin ke panggung. Maka jadilah aku sebagai penyanyi,” ujar sosok wanita yang kemudian dikenal sebagai ‘trade mark’ album-album lagu Kidung Jemaat (KJ), Nyanyian Kidung Bersama (NKB), dan kidung rohani lainnya di Indonesia ini. Meski malu, bersama kedua kakaknya, Herlin Pirena aktif menyanyi di gereja. Maklum ayah mereka adalah pelatih sekaligus dirigen koor di GKI Bondowoso. Jadi paduan suara itu hanya beranggotakan lima orang, yakni Herlin bersama dua kakaknya dan kedua orangtua mereka.
Atmosfer GKI yang sangat akrab dengan genre lagu KJ dan NKB jelas ikut membentuk Herlin menjadi seorang penyanyi yang sangat ngidung. Karakter suaranya juga sangat cocok menyanyikan lagu-lagu berirama teduh. Lantunan suaranya mampu mengalirkan kembali darah yang tersumbat oleh penatnya pikiran menghadapi tekanan kehidupan.
Wanita yang mengaku tidak sekalipun ikut lomba ini ingin melestarikan kekayaan gereja yang sangat berharga itu. Ia menilai musik dan syair lagu-lagu tersebut sangat unik dan mengandung pesan yang kuat. Dari situ Herlin lalu berinisiatif menghubungi seorang produser untuk membantu merealisasikan impiannya. Ternyata sang produser menolak dengan alasan pasar lagu-lagu ini sangat terbatas. Namun itu tak meruntuhkan semangat ibu tiga anak ini.
Suatu saat almarhum Ivan Dee meminta bantuan Herlin untuk memberinya contoh lagu-lagu dari KJ sebab ada produser yang ingin merekam lagu-lagu KJ tersebut. Mendengar informasi ini, Herlin begitu bersemangat, meski dia bukan penyanyinya, namun dia siap membantu. Ia berhasil memilihkan puluhan lagu dan langsung merekam dengan tape recorder miliknya untuk diberikan kepada Ivan. “Semalaman saya tidak tidur. Saya bermain gitar sambil menyanyikan lagu-lagu itu. Saya rekam dengan tape,” katanya.
Ketika Widyo Hastono, yang merupakan produser Maranatha Record mendengar suara Herlin, dia berkata, “Ini suara kidung banget. Cocok kalau membawakan lagu-lagu KJ.” Ternyata Widyo sudah lama rindu merekam lagu-lagu KJ, hanya dia belum menemukan penyanyi yang cocok. Sejak itu, Maranatha mulai merekam lagu-lagu dari KJ. Ternyata sambutan pasar cukup menggembirakan. Itulah perjalanan Herlin bisa tumbuh menjadi penyanyi, yang tentunya sudah ditetapkan Tuhan. Setiap orang memang punya peranannya masing-masing.
Discography :
40 Nonstop Kidung Jemaat
Di Jalan Hidupku
12 Kidung Pilihan
Sejak Dia di Hatiku
Sepanjang Jalan Anugerah
Saya Mau Ikut Yesus
Kidung Natal
Kidung Pilihan the Best of Herlin Pirena
Kuasa Kebangkitan-Nya
Nyanyikanlah Kidung Baru
Yesus Pegang Tanganku
Sumber : majalah bahana/lh3