AIDS/ HIV memang merupakan suatu penyakit yang masih belum dapat disembuhkan sampai saat ini dan juga sering membuat penderitanya dikucilkan karena masyarakat takut akan bisa tertular. Namun, kita perlu mengerti bahwa penderita AIDS juga bisa berprestasi.
Tim sepakbola Homeless World Cup perwakilan Indonesia yang akan berlaga di Perancis mengatakan bahwa AIDS bukanlah suatu halangan untuk berprestasi. “Prestasi tidak mengenal AIDS, kita akan buktikan, jangan sepelekan kami,” kata seorang pemain, Yudi Wahyudi (33), saat menerima pembekalan dari Gubernur Jabar di Gedung Sate, Kamis (11/8).
Seorang pemain lainnya yang bernama Aris Kurnia (22) mengatakan bahwa timnya sudah berlatih keras. “Sampai tanggal 28 Agustus kita di sana, doakan kami harus semangat, kita yakin akan menang, kita ingin memberikan prestasi terbaik bagi Indonesia,” ujarnya. Pada tanggal 18 Agustus mendatang hingga 28 Agustus, tim ini akan berlaga di Perancis.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan mengatakan, “Sudah menjadi kewajiban bagi kita semua untuk melakukan pencegahan. Masa depan masih di tangan kita. Jangan melihat ke belakang lagi, tataplah hari esokmu dan perbaikilah,” katanya. Menurutnya menjadi sebuah kebanggaan dan kebahagiaan bagi kita semua, karena tim dari Rumah Cemara, tim sepakbola yang akan beraksi di Homeless World Cup ini, merupakan sebuah organisasi berbasis komunitas bagi para pengguna narkoba dan terjangkit HIV / AIDS berhasil menorehkan sejarah dengan mewakili Indonesia di ajang ini bersama 64 negara lainnya.
Mungkin Anda menderita penyakit yang sama, mungkin Anda merasa kecewa dan begitu berbeban berat. Tapi, bukan berarti ini akhir dari dunia Anda. Anda perlu membuktikan bahwa Anda orang yang berharga. Tataplah hari esok dan melangkahlah ke depan dan terus maju. Mungkin Anda adalah teman dari si penderita, Anda perlu memberikan dukungan, terutama dukungan moral agar dia tidak merasa tersisih tapi berikan mereka kasih dan dukungan untuk merubah kehidupan mereka.
Sumber : tribunnews/lh3