Para penderita kusta di Vietnam kini dapat mengikuti ibadah secara sukacita dan penuh dengan kebebasan karena sebuah Gereja di Distrik Vu Thu di Propinsi Thai Binh yang khusus untuk penderita kusta telah direnovasi dan didirikan. Para penderita kusta ini adalah kebanyakan pasien dari sebuah panti kusta terbesar yang dikelola pemerintah di Vietnam.
Menurut pimpinan yang melayani kebutuhan pastoral di panti kusta itu Pastor Joseph Mai Tran Huynh gereja baru bergaya Gothik itu berkapasitas 1.000 orang. Penyelesaian pembangunan gereja tersebut butuh 20 bulan dengan biaya 5 juta miliar Dong (US$ 250). Dalam pemberkatan berdirinya gereja tersebut sekitar 1.200 kaum religus, orang kusta, dan pekerja kesehatan menghadiri pemberkatan rumah ibadah yang diberi nama Gereja Kerahiman Ilahi.
Vincent Vu The Hung (65) salah seorang pasien dan penderita kusta mengaku sangat bersyukur atas berdirinya gereja tersebut. Dirinya juga mengatakan bahwa bangunan gereja lama yang dibangun 75 tahun lalu berada dalam kondisi yang sangat buruk dan tidak ada cukup ruang untuk kebutuhan rohani mereka. “Kami sangat bahagia bahwa hari ini Allah menjawab doa-doa kami, Dulu, kami terpaksa harus mengikuti Misa di luar gedung gereja tua itu,” kenangnya.
Ternyata gereja tersebut mempunyai fungsi lainnya yaitu tempat perlindungan dari banjir yang tiap tahunnya kerap membanjiri wilayah Vietnam. “Kalau banjir, kami biasa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi,” kata Do Trong Hien (72) yang telah menetap di panti kusta itu sejak 1956. Panti kusta itu didirikan tahun 1900 oleh para misionaris asing dan diambilalih pemerintah tahun 1954 setelah kekalahan penjajah Prancis. Tahun ini, umat Katolik setempat menyumbangkan 16 juta Dong dan berbagai barang sumbangan lainnya.
Sumber : ucanews/DPT