Pengakuan Pembunuh Kartunis Nabi Muhammad

Pada awalnya wanita ini mengaku tidak bersalah pada Maret lalu setelah juri pengadilan federal mendakwanya telah merekrut pria melalui internet untuk membiayai jihad atau perang suci di Asia Selatan dan Eropa. Kasusnya ini menjadi contoh bagaimana pemerintah AS semakin kuatir terkait warga Amerika yang menjadi radikal akibat kelompok milisi dan diajak untuk terlibat dalam perencanaan terror seperti halnya bisa melacak mereka.

Wanita asal Pennsylvania ini dikenal dengan nama ‘Jihad Jane’. Dia mengaku bersalah telah membunuh seorang kartunis Swedia. Nama sebenarnya adalah Collen LaRose. Dalam sidang federal di Philadelphia, dia mengakui perannya dalam merencanakan pembunuhan seorang kartunis yang menggambar Nabi Muhammad, sebuah tindakan yang diharamkan bagi kaum Muslim.

Dia juga menyediakan dukungan materiil kepada kelompok teroris dan juga sejumlah tuduhan kejahatan lainnya diberikan kepadanya, menurut laporan dari Departemen Kehakiman Amerika Serikat. Saat ini LaRose (47) telah menjalani masa tahanan selama lebih dari setahun di AS dan dia dapat dipenjarakan seumur hidup. Penjatuhan hukuman atas dirinya akan dilangsungkan pada tanggal 3 Maret mendatang.

LaRose yang berasal dari Pennyburg, Pennsylvania ini menggunakan nama samaran antara lain ‘Jihad Jane’, ‘Fatima LaRose’, ‘ExtremeSister4Life’, dan ‘SisterOfTerror’. Jaksa juga mengatakan dia menggunakan berbagai akun email dan YouTube serta sejumlah nama untuk menyebarkan literature serta video tentang jihad. Tujuannya adalah untuk menggalang dana bagi para milisi dan merekrut anggota lainnya.

Ketika sesuatu menjadi terlalu ekstrem, ketika pikiran hanya dipenuhi oleh pikiran-pikiran yang merugikan orang lain, saat itulah iblis semakin senang. Penuhi hidup Anda dengan pikiran positif yang membangun dan bukan merusak.

Sumber : antaranews/lh3

Halaman :

1

1. Gempa Megathrust
2. Pinjol
3. Bahan Khotbah
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles