Iran Hukum Mati Seorang

Internasional / 1 February 2011

Kalangan Sendiri

Iran Hukum Mati Seorang "Tuhan"

daniel.tanamal Official Writer
2305

Iran kembali mengeksekusi mati beberapa warganya yang dianggap melakukan pelanggaran keras. Salah satunya dieksekusi atas tuduhan mengakui dirinya sebagai Tuhan. Sebelumnya pria tersebut diadili atas tuduhan bidat dan korupsi

Seperti dirilis FARS, Selasa (1/2/2011), orang ke 67 yang menjalani hukuman gantung di Iran itu adalah Abdulreza Gharabat. Gharabat disebut-sebut mampu mengumpulkan banyak pemuda untuk menjadi pengikut keyakinannya ini. Dan hal tersebut tentu merisaukan pihak keamanan Iran. "Dia (Gharabat) terus mengklaim dirinya sebagai Tuhan. Bahkan dirinya mampu mengumpulkan pengikut pemuda Arab dari Provinsi Khuzestan," ujar seorang pihak keamanan.

Hukuman yang berlangsung di Ahvaz ini melengkapi dan menambah daftar eksekuti mati yang terlapor hingga dua hari terakhir, jumlah hukuman gantung di Iran telah mencapai 179 jiwa. Jumlah tersebut tercatat sejak tahun 2010. Dalam urusan pelaksanaan hukuman mati Iran berada di urutan kedua setelah China. Dan membuat banyak warga berpikir dua kali untuk melakukan sesuatu yang dianggap bertentangan.

Hukuman mati tetap menjadi agenda terpenting untuk berbagai pemerintah didunia tahun ini. Berbagai solusi dan pemikiran guna mengubah hukuman para terhukum mati untuk bisa dimanfaatkan terus dilakukan para lembaga hak asasi manusia. Saatnya berpegan kembali kepada Firman Tuhan, dimana otoritas dari Tuhan membimbing kita untuk bijak mengambil tiap keputusan bahkan hukuman mati sekalipun.

Sumber : Berbagai sumber/dpt
Halaman :
1

Ikuti Kami