Saya tidak menyarankan kepada para wanita muda untuk hamil di usia remaja, terutama bila Anda tidak memiliki pekerjaan. Namun kenyataan memperlihatkan bahwa terkadang hal itu terjadi.
Jika Anda adalah seorang remaja dan tahu bahwa Anda sedang hamil, maka saya tidak akan berbohong kepada Anda. Banyak hal yang harus Anda pelajari agar Anda dapat melewati masa-masa sulit ini. Hamil di usia remaja bukanlah akhir dari hidup Anda, bahkan hidup Anda baru saja dimulai hanya saja lebih awal dari seharusnya.
Masih ada harapan! Ini adalah saat yang tepat untuk mulai belajar tentang bayi! Saat ini merupakan waktu yang menyenangkan, tidak peduli berapapun umur Anda. Jadi sebaiknya Anda menikmati saat-saat ini dan belajar dari ‘kesalahan’ Anda. Sepanjang hidup, kita akan senantiasa harus belajar dari setiap kesalahan yang kita lakukan.
Berikut adalah 7 tips bila Anda mendapati diri Anda hamil di usia remaja:
1. Jangan Merasa Tertekan
Di atas semua situasi dan kondisi yang Anda hadapi, Anda tidak harus merasa tertekan. Bayi dapat merasakan apa yang Anda rasakan. Jadi Anda harus sehat supaya bayi Anda juga sehat. Pastikan Anda mengkonsumsi makanan sehat dan memeriksakan diri ke dokter. Bersemangatlah dan sadari bahwa kurang dari sembilan bulan lagi Anda akan memiliki berkat yang luar biasa. Status apapun yang Anda sandang saat ini, Tuhan tetap memiliki rencana yang luar biasa atas hidup anak Anda.
2. Pastikan Untuk Memberitahu Orangtua Anda
Bila Anda megetahui bahwa Anda sedang hamil, Anda harus memberitahu orangtua Anda. Jangan sembunyikan hal ini dari mereka. Saat-saat ini adalah saat di dalam hidupmu dimana seringkali Anda akan merasa ketakutan dan orangtua adalah tempat Anda mengadu.
3. Tidak Harus Menikah Karena Hamil
Hanya karena Anda hamil bukan berarti Anda harus menikah. Hal ini seringkali menjadi alasan di balik banyaknya perceraian yang terjadi. Mereka menikah karena pacarnya hamil. Anda seharusnya menikah jika Anda dapat melihat bahwa kalian berdua dapat terus bersama-sama di masa depan. Jika pada akhirnya Anda menikah, itu sangat baik. Anda berdua dapat memulai keluarga Anda dari awal dan bertumbuh bersama.
4. Tetap Melanjutkan Sekolah
Terus lanjutkan sekolah Anda. Banyak remaja yang memutuskan berhenti sekolah dan belakangan diketahui kalau mereka tengah hamil. Tapi Anda harus melanjutkan sekolah Anda. Jika tidak, maka tidak ada pilihan lain.
5. Jangan Sembunyikan Kehamilan Anda
Ketika remaja hamil, mereka akan berusaha untuk menyembunyikan hal itu. Terkadang mereka pergi ‘berlibur’ selama sembilan bulan ke rumah kerabat dimana mereka akan melahirkan bayi mereka. Anda tidak perlu menyembunyikan hal ini dari teman Anda. Bayi Anda tidak meminta untuk dilahirkan, ia hadir dalam rahim Anda atas sepengetahuan Tuhan. Kehamilan bukanlah sesuatu yang memalukan. Tentu saja kehamilan di usia remaja adalah sebuah simbol kesalahan yang telah Anda buat, namun ini adalah kesalahan yang tidak akan Anda sesali ketika kelahiran itu tiba. Percayalah, rancangan Tuhan yang indah dapat mengatasi situasi dan kondisi seburuk apapun jika Anda sungguh-sungguh bersandar kepada-Nya.
6. Jangan Menyerah
Tak peduli apa yang Anda lakukan, jangan pernah menyerah. Terus melangkah maju untuk membuat hidup Anda dan bayi Anda menjadi lebih baik. Anda dapat meraih kesuksesan.
7. Jangan Lakukan Aborsi
Banyak remaja hamil percaya bahwa aborsi merupakan satu-satunya pilihan yang dapat mereka ambil. Padahal itu adalah keputusan Anda dan pacar Anda seringkali mendorong Anda untuk melakukan hal itu. Anda harus benar-benar memikirkannya dengan baik. Anda dapat bertahan hidup dan memiliki seorang anak. Anda juga dapat mengurus anak jika Anda memiliki prioritas yang benar.
Bertobat dan berbaliklah kepada Tuhan. Camkan dan tanamkan dalam hati Anda bahwa Tuhan berperkara atas segala sesuatu. Kita seringkali mempersalahkan Tuhan atas hal ini padahal kehamilan terjadi akibat dosa yang Anda lakukan. Jika Tuhan mengizinkan Anda hamil di usia remaja, bukan berarti Tuhan tidak sayang kepada Anda. Iblis seringkali membombardir pikiran kita dengan hal ini. Tapi sadarilah di balik segala kejadian ‘buruk’ yang menimpa kita, ada rancangan indah yang Tuhan sediakan bagi setiap kita yang percaya kepadanya.
Sumber : allwomenstalk