Ada banyak alasan mengapa Tuhan tidak menginginkan Anda - tetapi janganlah khawatir. Anda berada di perusahaan yang baik. Lihat orang-orang sebelum Anda di bawah ini:
Musa seorang yang gagap.
Daud muda tidak cocok memakai baju perang.
Yohanes yang disebut Markus ditolak Paulus.
Istri Hosea pelacur.
Pelatihan Amos hanya di sekolah pemangkasan pohon ara.
Yakub seorang pembohong.
David tukang selingkuh.
Salomo terlalu kaya.
Abraham terlalu tua.
Daud terlalu muda.
Timotius memiliki borok.
Petrus takut mati.
Lazarus sudah mati.
Naomi seorang janda.
Paulus seorang pembunuh. Begitu juga Musa.
Yunus lari dari Allah.
Miriam tukang gosip.
Gideon dan Thomas peragu.
Yeremia pernah alami depresi dan ingin bunuh diri.
Elia pernah burn-out.
Yohanes Pembaptis seorang pembual.
Martha seorang pencemas.
Simson berambut panjang.
Nuh mabuk.
Apakah saya telah menyebut Musa seorang yang gampang tersulut untuk marah? Tidak hanya ia, tetapi Petrus, Paulus dan banyak orang pun memiliki sifat tersebut.
Beruntung bagi manusia karena Tuhan tidak memerlukan wawancara kerja. Dia tidak mempekerjakan dan memecat seperti layaknya bos besar karena Dia lebih dari ayah daripada bos kita. Dia tidak melihat untung rugi secara finansial. Dia tidak berprasangka, tidak menghakimi, dendam, lancang, nakal, tidak tuli ketika kita menangis, tidak buta akan kebutuhan kita. Semakin banyak kita berusaha semakin besar itulah kasih karunia Allah turun kepada kita, anak-anak-Nya.
Kita bisa melakukan hal-hal yang luar biasa untuk orang-orang yang luar biasa, tetapi itu tidak lantas menjadikan kita sebagai orang yang luar biasa.
Iblis berkata, "Kamu tidak layak."
Yesus berkata, "So What? Saya telah memilih kamu."
Setan melihat masa lalu dan kesalahan kita, tetapi Allah melihat masa depan dan Salib. Dia tidak memperhitungkan apa yang Anda lakukan di tahun 1998 dulu. Hal itu bahkan tidak masuk ke dalam catatan-Nya.
Memang ada banyak alasan mengapa Tuhan tidak menginginkan kita, namun jika kita jatuh cinta dengan keajaiban-Nya, jika kita lapar akan firman-Nya dan menjadikannya sebagai Pribadi yang terpenting dalam hidup kita maka Dia akan memakai kehidupan kita dengan luar biasa.
Oleh karenanya, keluar dari keterbatasan Anda dan masuklah ke dalam pengenalan akan Allah yang tiada terbatas itu.
Sumber : christianlifestories