Kapten Dale Goetz dari Divisi Infantri Ke-4 yang ditempatkan di Colorado’s Fort Carson menjadi pendeta AS pertama yang tewas dalam aksi militer sejak perang Vietnam.
Goetz dan empat orang lainnya tewas di Afghanistan pada Senin lalu. Mereka melakukan perjalanan dalam sebuah konvoi yang diserang oleh para pemberontak dengan menggunakan alat peledak improvisasi.
Goetz meninggalkan First Babtist Church di White, S.D. pada tahun 2003 dan memulai pelatihannya untuk bekerja sebagai pendeta militer. Wali gereja, Davis Lucas, mengatakan ia kuatir tentang kurangnya pendeta di militer.
“Saya tahu dengan pasti ia berada di sana dan menanyakan kondisi kerohanian rekan-rekannya, ‘Bagaimana hubunganmu dengan Tuhan’ dan ‘Tahukah engkau bahwa Tuhan adalah juru selamat pribadimu? Dan jika engkau tidak tahu, saya dapat membantumu sampai di sana’,” ujar Lucas.
Goetz bergabung dengan Angkatan Darat Amerika Serikat pada tahun 2000 dan sebelum ini ia dikirim ke Irak pada tahun 2004. Goetz pergi dengan meninggalkan seorang istri dan tiga orang putra.
Pendeta Kepala Angkatan Darat, Mayor Jenderal Douglas Carver, mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Dale adalah seorang hamba Tuhan yang tulus, suami dan ayah yang setia, seorang patriot Amerika yang kuat, dan pemimpin spiritual yang penuh cinta kasih kepada para prajutrit karena dorongan komitmennya yang teguh untuk hidup dalam panggilannya sebagai Pendeta Angkatan Darat Amerika Serikat.”
Lebih dari 400 pendeta Angkatan Darat saat ini melayani di Irak dan Afghanistan.
Sumber : cbn.com