Tips Mempertahankan Pernikahan Selamanya

Marriage / 3 September 2010

Kalangan Sendiri

Tips Mempertahankan Pernikahan Selamanya

Lestari99 Official Writer
7191

Tanya: Saya dan istri baru menikah beberapa tahun, dan kami saling mencintai lebih dari sebelumnya. Tapi kami membaca tentang orang-orang yang bercerai setelah 20 tahun bahkan 30 tahun menikah, dan hal itu membuat kami kuatir. Apa yang sebenarnya diperlukan untuk membuat pernikahan bertahan selamanya? – M.E.

Jawab: Saya bersyukur bahwa Anda berdua memiliki hubungan yang kuat saat ini – terlebih lagi saya bersyukur Anda berdua bisa menyadari adanya bahaya di depan, dan Anda ingin mengambil langkah-langkah untuk mencegah agar hal itu tidak terjadi. Sebuah pernikahan yang baik tidak terjadi begitu saja, melainkan membutuhkan usaha – tapi hasilnya layak untuk Anda nikmati.

Saya bisa meberikan banyak tips untuk membangun sebuah pernikahan yang kokoh – tapi terkadang saya meringkasnya menjadi empat poin sederhana agar mudah diingat. Mari kita pelajari keempat poin ini yang semuanya diawali dengan huruf “C”.

Pertama, Cherish (Menghargai). Kalian telah dipersatukan oleh Tuhan. Anda adalah anugerah Tuhan bagi pasangan Anda. Selalu luangkan waktu untuk mengungkapkan rasa cinta Anda, baik melalui perkataan Anda maupun lewat perhatian dengan sedikit tindakan seperti hadiah kejutan, waktu khusus pergi bersama, maupun makan malam favorit. Hargai istri Anda dan buatlah ia tahu bahwa dirinya penting bagi Anda.

Kedua, Communicate (Komunikasi). Biarkan kalian saling tahu apa yang sedang terjadi di dalam hidup Anda baik di rumah maupun di kantor. Jangan bungkam, jangan cerewet atau mengekspresikan diri hanya ketika Anda sedang marah. Alkitab berkata, “Perkataan yang diucapkan tepat pada waktunya adalah seperti buah apel emas di pinggan perak” (Amsal 25:11).

Ketiga, Compromise (Kompromi). Musuh terbesar dari cinta adalah keegoisan kita. Tapi di dalam pernikahan, Anda tidak dapat mempertahankan cara Anda sendiri. Jadi belajarlah untuk berkompromi dengan anugerah Allah. Alkitab berkata, “Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain” (1 Korintus 13:5).

Terakhir, Christ (Kristus). Jadikan Kristus sebagai pusat dari kehidupan dan pernikahan Anda setiap hari, dengan menyerahkan hidup Anda sepenuhnya kepada-Nya dan kehendak-Nya. Kristus adalah dasar yang teguh yang kita perlukan baik di dalam kehidupan kita maupun di dalam pernikahan kita.

Sumber : Billy Graham / christianpost
Halaman :
1

Ikuti Kami