Anda mungkin berpikir bahwa IQ yang Anda miliki saat ini akan seperti itu adanya selama Anda hidup. Namun, ada cara yang dapat Anda tempuh untuk meningkatkan IQ Anda ke tingkat yang lebih tinggi daripada yang dapat Anda bayangkan.
Alfred Binet, seorang psikolog Prancis, untuk pertama kalinya pada tahun 1905 menerbitkan tes kecerdasan modern untuk mengevaluasi jika siswa membutuhkan bantuan khusus di kelas. Beberapa tahun kemudian pada tahun 1912, seorang psikolog Jerman yang bernama William Stern, muncul dengan istilah “Intelligence Quotient” atau IQ. Setelah itu, barulah muncul rumus yang dikembangkan untuk mengetahui tingkat kecerdasan seseorang yang digunakan sampai hari ini.
Rumusnya adalah sebagai berikut: 100 dikalikan Usia Mental dibagi Usia Kronologis. Misalnya, jika anak 10 tahun mencetak skor sama dengan nilai rata-rata anak yang berumur 13 tahun, maka si anak akan memiliki IQ 130 (100 kali 13 dibagi dengan 10).
Cara terbaik untuk meningkatkan IQ Anda dan mencapai skor yang tinggi dalan tes IQ adalah dengan membeli dan mempelajari versi standar dari tes IQ. Ada banyak jenis tes IQ dan terdapat dalam berbagai macam bentuk. Beberapa dari tes ini menggunakan beberapa sub bagian, dan dibagi menjadi beberapa bagian yang berbeda, seperti verbal, matematika, spasial, dll. Tes IQ lainnya menggunakan item tunggal atau dalam bentuk pertanyaan.
Tes IQ tertentu akan meminta Anda untuk memecahkan sejumlah masalah di bawah pengawasan. Anda mugkin juga akan diberikan batas waktu untuk menyelesaikannya. Tes IQ tersebut akan mencakup hal-hal dari berbagai domain, seperti visualisasi spasial, kecepatan persepsi, memori jangka pendek, dan ketrampilan verbal.
Ada juga tes IQ lainnya yang tidak dalam pengawasan dan tidak menggunakan batas waktu. Tes ini biasanya digunakan untuk mengukuir kecerdasan yang sangat tinggi. Ketika Anda sedang mempersiapkan diri untuk belajar tes IQ, tentukanlah tes IQ seperti apa yang hendak Anda pilih. Yang paling banyak digunakan adalah tes IQ Wechsler Adult Intelligence Scale (WAIS). Ada sekitar 14 subyek dalam tes IQ ini, yang meliputi perakitan obyek, cari simbol, pengatutran gambar, penalaran matriks, desain blok, kode simbol digital, melengkapi gambar, huruf dan urutan angka, kosakata, dan penalaran numerik.
Jadi, Anda dapat mencari panduan belajar untuk tes IQ utama seperti WAIS, Stanford-Binet, Miller-Analogi, Cattel Culture Fair II dan Raven’s Progressive Matrices. Anda bisa mencarinya di Amazon.com atau Barnes & Noble untuk mendapatkan panduan belajar tersebut.
Anda juga dapat membeli buku-buku permainan asah otak dan melakukan latihan permainan tersebut. Jangan hanya melakukannya sekali atau dua kali, tapi lakukan berulang-ulang sampai latihan tersebut menancap di otak Anda. Yang mulai terjadi kemudian adalah Anda akan menyadari pola tes IQ dari permaian ini, dan Anda akan dapat dengan mudah memecahkan hampir semua pertanyaan atau masalah. Salah satu hal mengenai tes IQ standar adalah sebagian besar memiliki pertanyaan yang sama berulang-ulang, kecuali kalimat atau tatanan katanya disusun sedikit berbeda. Namun pola utama dan prinsip-prinsp yang diajukannya tetap konstan.
Anda juga dapat melakukan tes untuk Graduate Record Exam atau GRE. Tes ini biasanya diperuntukkan bagi mereka yang memiliki IQ tinggi seperti MENSA. Saya telah menemukan bahwa GRE juga memiliki banyak pertanyaan dan struktur yang sama seperti yang ada di tes IQ standar.
Mendapatkan salinan tes GRE sangatlah mudah, dan Anda mungkin bisa mendapatkan salinan yang lebih tua di perpustakaan umum di tempat Anda. Yang perlu Anda lakukan hanyalah berlatih berulang-ulang sehingga Anda akan terbiasa dengan struktur dari pertanyaan-pertanyaan yang terdapat dalam tes ini.
Kemudian setelah Anda mengambil hasil tes IQ dan memperoleh nilai yang tinggi, Anda dapat mengambil hasilnya dan menikmati bedanya hidup di lingkungan mereka yang memiliki IQ tinggi. Pencapaian ini dapat membantu Anda baik dalam kehidupan pribadi maupun karir Anda. Banyak orang akan memasukkan fakta dalam resume bahwa mereka termasuk dalam kelompok yang memiliki IQ tinggi, dan itu artinya akan membawa perbedaan antara memperoleh pekerjaan atau ditolak.
Meningkatkan IQ Anda tidak lebih dari sekedar berlatih tes IQ. Semakin banyak Anda berlatih, semakin mudah Anda mendapatkannya, dan dalam waktu singkat, Anda dapat memiliki IQ jenius.
Sumber : saidaonline