Hati-Hati Perangkap Kartu Debet

Investment / 11 August 2010

Kalangan Sendiri

Hati-Hati Perangkap Kartu Debet

Lestari99 Official Writer
4002

Untuk beberapa konsumen, kartu debet merupakan alternatif yang aman, ramah anggaran, menawarkan kenyamanan dari kartu plastik tanpa resiko terjebak dalam hutang yang besar.

Tapi, kartu debet juga merupakan kartu yang paling sering digunakan oleh konsumen dan memiliki resiko membuat kesalahan keuangan – dan mereka bukannya tidak terjebak dalam kesalahan keuangan ini.

Meskipun penggunaan kartu debet meningkat di kalangan konsumen dengan nilai kredit tinggi, transaksi konsumen yang menggunakan kartu debet jauh lebih sering daripada mereka yang menggunakan kartu kredit dengan bijak, menurut hasil riset pasar baru-baru ini yang diadakan oleh MasterCard. Konsumen dengan skor FICO di bawah 650 menggunakan kartu debet 28 kali dalam sebulan, bandingkan dengan pemakaian 11 kali bagi mereka yang memiliki skor di atas 720.

Banyak pengguna kartu debet mungkin tidak memiliki pilihan untuk menggunakan kartu kredit, terutama dengan adanya standar pinjaman yang telah diperketat menyusul resesi dan krisis kredit.

Konsumen yang menggunakan kartu kredit harus sangat berhati-hati untuk menghindari jebakan dari suku bunga tahunan, ujar Bill Hardekopf, chief executive dari LowCards.com.

Namun kartu kredit menawarkan lebih banyak keuntungan daipada kartu debet, dan perlindungan konsumen yang digariskan dalam akuntabilitas kartu kredit, tanggung jawab dan isi dari UU tahun 2009, akan lebih banyak orang yang datang untuk menerapkan tanggung jawab penggunaan kredit, ujar Curtis Arnold, pendiri dari CardRatings.com.

Untuk saat ini, konsumen dengan skor kredit rendah atau sedang mengalami kesulitan keuangan dapat terus bersandar pada kartu debet mereka dengan beberapa resiko. Berikut adalah 4 tips yang perlu diperhatikan konsumen yang menggunakan kartu debet:

Perhatikan Kalender

Konsumen yang hidup dari gaji harus sangat berhati-hati mencatat pengeluaran setiap bulannya untuk memastikan transaksi kartu debet yang kecil tidak menimbulkan masalah keuangan yang lebih besar.

Menyiapkan kalender aliran uang dari deposito umum dan tagihan dapat membantu menggambarkan kapan saatnya pemakaian uang harus diperketat, kata Gail Cunningham, juru bicara Yayasan Nasional Konseling Kredit. Konsumen juga dapat menghubungi kreditur dan meminta penggantian tanggal jatuh tempo pada waktu yang sesuai, ujar Cunningham. Perubahan bisa berarti membayar dalam jumlah kecil bunga tambahan dalam satu bulan, tapi biaya tersebut dapat bermanfaat jika membantu memastikan pembayaran tepat waktu di masa yang akan datang.

Perhatikan Rekening Anda

Konsumen yang memiliki rekening giro bersama dengan pasangan atau partner kerja “harus waspada,” ujar Gerri Detweiler, seorang penasehat kredit untuk Credit.com. “Pastikan Anda memiliki komunikasi yang intensif tentang setiap pembelian pada rekening tersebut,” ujar Detweiler.

Konsumen yang sangat bergantung pada kartu debet juga harus memeriksa saldo rekening online secara teratur dan memperhatikan adakah aktivitas penipuan. Dalam kasus penipuan, “Anda bisa mendapatkan uang Anda diganti, namun tenggang waktu yang tercipta bisa sangat merusak laporan kredit Anda” jika konsumen kehilangan transaksi lainnya saat menunggu rekeningnya dipulihkan, ujar Cunningham.

Perhatikan Biaya Tambahan

Banyak hotel, perusahaan rental mobil dan pom bensin akan mengenakan jumlah yang lebih besar dari biaya transaksi sebenarnya. Biaya tambahan ini akan dikembalikan kemudian. Biaya tambahan ini akan menjadi “masalah besar bagi para pengguna kart debet terutama mereka yang melakukan transaksi setiap bulannya mendekati limit,” ujar Arnold.

Membangun Skor Kredit

Menggunakan kartu debet tidak akan membantu konsumen dengan skor kredit yang rendah untuk membangun catatan sejarah kredit yang kuat.

“Jika Anda menggunakan kartu debet karena kredit Anda sama dengan rekening, menurut saya itu adalah ide yang baik untuk mendapatkan secured card,” ujar Detweiler. Konsumen yang menggunkan secured card untuk membangun kembali kredit mereka harus memastikan bahwa pemakaian kartu mereka dilaporkan kepada biro kredit yang berwenang. Jika memungkinkan, carilah kartu dimana uang jaminan dikenakan bunga untuk membantu Anda mengambil uang tersebut dari tabungan, ujar Arnold.

Konsumen dengan nilai kredit yang sanagt rendah (di bawah 600) harus menyadari mereka bisa ditolak untuk mendapatkan secured card. Memiliki hubungan lain dengan bank yang spesifik dapat membantu untuk mendapatkan persetujuan.

Sumber : finance.yahoo.com
Halaman :
1

Ikuti Kami