Majalah Playboy Ditawar 210 Milyar Dolar

Saat ini berita tentang kasus pornografi artis seperti tidak ada habisnya dibahas oleh media. Hal ini seperti mempromosikan pornografi kepada masyarakat. Dampaknya, malah semakin membuat penasaran orang, dan tidak jarang anak-anak juga mengakses hal tersebut.

Industri pornografi telah menjadi raksasa jaman ini, dan tidak sedikit yang legal dan dihalalkan oleh pemerintah. Industri dengan omset milyaran dolar ini telah mengorbankan moralitas generasi ini. Berita yang dirilis hari ini oleh Reuters menyatakan, bos majalah porno Penthouse menawar akan membeli saingnya majalah Playboy senilai 210 milyar dolar. Hal ini menunjukkan bahwa, bisnis ini meraup keuntungan yang tidak sedikit dari kehancuran moral generasi ini.

Seks yang Tuhan ciptakan sebagai sebuah bentuk keintiman yang kudus, telah diubah menjadi sebuah pelampiasan nafsu yang najis dan murahan. Dan sama seperti bentuk dosa yang lainnya, para penikmat pornografi menjadi terikat dan semakin hari dosisnya semakin besar dan tak pernah terpuaskan.

Jerat dan tipu daya iblis melalui pornografi ini memang bukanlah hal yang baru, namun semakin hari pengaruhnya semakin besar dan kuat. Bahkan tidak sedikit mereka yang disebut pemuka agama terjatuh dalam hal ini.

Memang tidak mudah untuk lepas dari dosa pornografi ini, namun bukan berarti tidak bisa. Yakobus 4:7 berkata, “Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu!” Tunduklah kepada kebenaran firman Tuhan, maka Anda bisa lepas dari jerat pornografi. Bagaimana caranya?

• Pengakuan. Keterbukaan adalah awal dari pemulihan. Temukan komunitas atau pemimpin rohani dimana Anda bisa mempercayainya dan terbuka. Ketika Anda mengakui dosa Anda, yang Anda permalukan bukanlah diri Anda namun kuasa kegelapan. Anda sedang menelanjangi iblis dengan hidup di dalam kebenaran firman Tuhan.
• Jangan mencobai diri Anda sendiri. Buanglah segala hal yang berbau pornografi. Jangan mengakses hal-hal berbau pornografi, hentikan penyangkalan, “kali ini saja..” karena itu adalah tipuan pikiran Anda.
• Isi pikiran Anda dengan kebenaran firman Tuhan dan hal-hal positif. Jangan biarkan pikiran Anda kosong.
• Berdoalah dan bergabunglah dengan komunitas yang dapat membangun kehidupan rohani Anda kearah yang positif.

Sudah saatnya setiap elemen masyarakat, termasuk gereja dan orang percaya mengambil tindakan tegas dalam menangani masalah pornografi ini. Jika tidak, maka akan mempertaruhkan masa depan bangsa ini.

Sumber : Jawaban.com

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles