Israel Bahas Pengurangan Blokade Jalur Gaza

Sejak tahun 2006, Israel mulai memberlakukan blokade setelah militant Palestina dan Gaza menahan seorang tentara Israel dalam serangan lintas perbatasan. Blockade diperketat pada tahun berikutnya, setelah Hamas menguasai wilayah Gaza.

Seorang Diplomat Uni Eropa pada hari Senin (14/6) di Luksemburg mengatakan Israel telah mengisyarakatkan kesiapannya untuk mengurangi blokade secara signifikan. Utusan Uni Eropa untuk Timur Tengah, Tony Blair pun mengatakan bahwa Israel pada prinsipnya telah setuju untuk mengurangi blokade, memperbolehkan barang-barang kebutuhan sehari-hari untuk masuk dan memastikan senjata dan bahan militer tetap berada di luar.

Realisasinya, Israel akan mengadakan pertemuan untuk membahas kemungkinan mengurangi blockade di Jalur Gaza antar kabinet keamanan mereka. Demikianlah berita yang disiarkan oleh stasiun televisi public dan televisi swasta Channel 10 dan yang dilansir oleh AFP, Rabu (16/6). Dalam siaran televisi tersebut, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dirinya telah memutuskan untuk mempertimbangkan pengurangan blokade dan akan dibahas hari ini juga.

“Tentu saja, Israel siap untuk membiarkan masuk lebih banyak bantuan, tapi kami perlu membahas bantuan apa saja yang bisa diterima,” demikian ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel Yigal Palmor. Jadi hal ini belum menjadi kesepakatan.

Sumber : detikcom/lh3

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles