Di Meksiko akan ada realisasi bandara yang disebut sebagai Mojave Air & Space Port. Saat ini sejumlah pesawat komersil sudah diparkir di bawah terik matahari gurun pasir. Daerah tersebut merupakan lokasi yang tepat bagi manufaktur pesawat untuk menyimpan armada terbang mereka, yang akan dipakai untuk membawa wisatawan menembus atmosfer. Lokasi itu lima mil dari Tehachapi Pass Wind Farm, pembangkit listrik tenaga angin terbesar kedua di dunia dengan 5.000 turbin angin.
Pesawat ulang alik ini dibuat dari serat karbot yang diberi tenaga dari gas dan nilon daur ulang. Pesawat itu dapat meluncur lurus ke bumi setelah melakukan penjelajahan antariksa. Sir Richard Branson pemilik Virgin Galactic hampir mendekati impiannya agar orang-orang biasa dapat melakukan perjalanan antariksa.
“Saat ini, berdasarkan ketentuan Amerika Serikat, orang-orang ini dapat berpartisipasi dalam program antariksa tersebut.” Menurut Virgin Galactic, baru 500 orang yang pernah berada di antariksa sejak 1961-an melalui berbagai program pemerintah di sejumlah negara. Virgin Galactic pun bertekad membawa 500 orang pada tahun pertama perusahaan wisata antariksa itu mulai beroperasi.
Virgin Galactic memerlukan satu armada pesawat antariksa yang dapat membawa wisatawan menuju ketinggian 50.000 kaki pada hari peluncuran pertama. Inilah rencana yang akan dibuat oleh Spaceship Company, yang merupakan patugnan antara Virgin Galactic dan Scaled Composites yang berbasis di Mojave.
Mereka akan membangun tiga pesawat peluncuran dan lima pesawat ulang alik. Virgin Galactic akan membawa wisatawan menuju ruang sub-orbit pada tahun 2012 dan menargetkan tiga kali penerbangan setiap hari menuju luar angkasa. Biaya yang dibutuhkan agar Anda dapat menikmati penerbangan ini adalah 140.000 poundsterling (Rp 1.9 milyar).
Sumber : okezone/lh3