Serba Serbi Lengkap Tentang Vitamin (1)

Gizi & Nutrisi / 23 May 2010

Kalangan Sendiri

Serba Serbi Lengkap Tentang Vitamin (1)

Lois Official Writer
3797

Vitamin adalah sekelompok senyawa organik berbobot molekul kecil yang memiliki fungsi vital dalam metabolisme setiap organisme. Pada dasarnya, senyawa vitamin ini digunakan tubuh untuk dapat bertumbuh dan berkembang secara normal. Walaupun penting, namun tubuh hanya dapat memproduksi vitamin D dan vitamin K yang tidak aktif, sehingga tubuh memerlukan asupan vitamin dari luar tubuh.

Secara garis besar, vitamin dapat dikelompokkan menjadi vitamin yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak. Vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin B dan C, sedangkan vitamin lainnya larut dalam lemak.

Vitamin A

Juga dikenal dengan nama retinol, merupakan vitamin yang berperan dalam pembentukan indra penglihatan yang baik, sebagai salah satu komponen penyusun pigmen mata di retina. Vitamin ini juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit dan imunitas tubuh. Vitamin ini mudah rusak oleh panas, cahaya matahari, dan udara. Sumber makanan yang banyak mengandung vitamin A yaitu susu, ikan, sayur-sayuran (terutama yang berwarna hijau dan kuning) dan buah-buahan (terutama yang berwarna merah dan kuning).

Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan infeksi saluran pernafasan, menurunnya daya tahan tubuh, dan kondisi kulit yang kurang sehat. Kelebihan vitamin A dapat menyebabkan keracunan pada tubuh, pusing-pusing, kerontokan rambut, kulit kering bersisik, pingsan, kerabunan, pertumbuhan tubuh terhambat, pembengkakan hati, dan iritasi kulit.

Vitamin A tidak dibutuhkan setiap hari karena merupakan vitamin yang larut dalam lemak, sehingga bila berlebihan akan menyebabkan tertimbun di lemak. Kebutuhan vitamin A bagi pria yaitu 0.7 mg dan untuk wanita 0.6 mg per hari. Jangan konsumsi lebih dari 1.5 mg per hari.

Vitamin B

Berperan penting dalam metabolisme tubuh, terutama pelepasan energi saat beraktivitas, berfungsi sebagai senyawa koenzim yang dapat meningkatkan laju reaksi metabolisme tubuh terhadap berbagai jenis sumber energi. Sumber utama vitamin B berasal dari susu, gandum, ikan, dan sayur-sayuran hijau.

Vitamin B1

Dikenal dengan nama tiamin, berfungsi menjaga kesehatan kulit dan membantu konversi karbohidrat menjadi energi yang diperlukan tubuh untuk rutinitas dan membantu proses metabolisme protein dan lemak. Sumbernya berasal dari gandum, nasi, daging, susu, telur, dan tanaman kacang-kacangan.

Kekurangan vitamin ini menyebabkan kulit kering dan bersisik, mengalami beri-beri, gangguan saluran pencernaan, jantung, dan sistem saraf. Kebutuhan akan vitamin ini bagi pria adalah 1 mg sedangkan bagi wanita 0.8 mg namun jangan mengkonsumsi lebih dari 100 mg per hari.

Vitamin B2

Vitamin B2 atau riboflavin berperan dalam regenerasi energi bagi tubuh dan berperan dalam pembentukan molekul steroid, sel darah merah, dan glikogen serta menyokong pertumbuhan kulit, rambut, dan kuku. Selain itu, membantu tubuh mengambil zat besi dari makanan yang kita makan. Sumber vitamin B2 banyak ditemukan pada sayuran yang segar, kacang kedelai, kuning telur, jamur, dan susu.

Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan menurunnya daya tahan tubuh, kulit kering bersisik, mulut kering, bibir pecah-pecah, dan sariawan. Sinar UV dapat menghancurkan riboflavin ini jadi jangan biarkan sumber makanan terkena sinar matahari langsung. Bagi pria Anda butuh 1.3 mg per hari dan untuk wanita 1.1 mg per hari. Sebaiknya Anda konsumsi vitamin ini tidak lebih dari 40 mg per hari.

Vitamin B3

Dikenal sebagai niasin, berperan dalam metabolisme karbohidrat untuk menghasilkan energi, metabolisme lemak, dan protein. Vitamin ini juga berperan menjaga kadar gula dalam darah, tekanan darah tinggi, penyembuhan migrain, dan vertigo. Sumber utamanya berasal dari ragi, hati, ginjal, daging unggas, ikan, gandum, dan kentang manis.

Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan tubuh kejang, keram otot, gangguan sistem pencernaan, muntah-muntah, dan mual. Jadi, bagi pria Anda harus mengkonsumsi 17 mg per hari dan untuk wanita sebanyak 13 mg per hari. Jangan konsumsi suplemen nicotinic lebih dari 17 mg per hari atau nicotinamide lebih dari 500 mg per hari.

Vitamin B4

Dikenal juga dengan adenin, yang berperan penting dalam DNA dan RNA. Vitamin B4 merupakan pengganti sebagai koenzim untuk memproduksi energi. Secara sederhana, peranan vitamin B4 menstransfer energi kimia untuk kepentingan metabolisme sel. Sumber makanan vitamin B4 berasal dari roti dan sereal, madu murni, bee pollen, royal jelly, sayuran dan buah-buahan segar. Namun saat ini, adenine tidak lagi dianggap sebagai murni vitamin.

Vitamin B akan dibahas lengkap dalam pembahasan minggu depan beserta vitamin-vitamin lainnya. Dengan ini, diharapkan Anda dapat benar-benar mengenal berbagai vitamin yang sudah dibahas. 

Sumber : berbagai sumber/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami