Hubungan Israel dengan kelompok Hamas kembali memanas. Kali ini bukan karena sebuah serangan roket melainkan karena sebuah tayangan film kartun yang menampilkan foto dan rekaman suara Gilad Schalit, prajurit Israel yang telah ditahan Hamas sejak Juni 2006. Film kartun ini ditayangkan pada Minggu (25/4).
Film tersebut menampilkan ayah Shalit, Noam Shalit, dalam format kartun, yang sedang keluyuran di jalanan kota Tel Aviv sambil membawa foto putranya. Pada adegan berikut, Noam akhirnya berhadapan dengan sebuah peti mati dengan bendera Israel. Film kartun ini ditutup dengan kalimat berbunyi "Masih ada harapan". Rekaman audio dalam video tersebut menggunakan suara Gilad, yang sebenarnya telah dipublikasikan oleh Hamas September tahun lalu.
Film kartun yang dibuat Hamas ini memicu kemarahan Israel, bahkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyebut hal itu sebagai tindakan pengecut dari Hamas. Demikian diberitakan oleh ABC News. Hal ini tentu semakin mempersulit proses perundingan yang saat ini sedang dilakukan. Sebelumnya pemerintah Israel telah menawarkan untuk membebaskan ratusan tawanan Palestina jika Hamas mau melepaskan Gilad, namun sampai saat ini belum mendapatkan respon dari Hamas.
Sumber : vivanews.com/dan