Menurut Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) , Badan Geologi Kementerian ESDM, Prof DR Surono, gempa berkekuatan 7,2 skala Richter (SR) yang terjadi di sebelah Barat Sumatera dan Aceh kemarin, Rabu (7/4) pagi dikhawatirkan akan mempengaruhi aktivitas Gunung Api Talang di Sumatera Barat.
Surono mengatakan gempa bumi tersebut berpusat pada titik kedalaman di atas 30 km di bawah permukaan laut sehingga tidak menimbulkan tsunami. Titik gempa yang cukup dalam ini diperkirakan telah membuat dislokasi di bawah laut yang berdampak pada patahan-patahan lempengan pada alur ke Gunung Talang.
Pernyataan Surono ini dikuatkan dengan peningkatan status Gunung Talang setelah gempa tersebut. Dia menyebutkan bahwa status Gunung Talang saat ini sudah masuk Level 2 Siaga. Namun ini lebih rendah daripada saat gempa bumi Padang tahun 2009 lalu, yang telah meningkatkan status aktivitas gunung tersebut hingga Level 3 Siaga. Pemerintah harus sigap menangapi dampak dari gempa tersebut termasuk pada meningkatnya aktivitas Gunung Talang.
Sumber : okezone.com/dan