Selain Yahudi, Dilarang Masuk ke Betlehem

Nasional / 29 March 2010

Kalangan Sendiri

Selain Yahudi, Dilarang Masuk ke Betlehem

Lois Official Writer
3650

Pada hari ini, Senin (29/3), Israel membatasi akses masuk ke kawasan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur. Selain itu, Israel juga menutup Tepi Barat selama perayaan Paskah Yahudi yang kebetulan bertepatan dengan perayaan Paskah umat Kristiani pada akhir pekan.

Pembatasan ini diberlakukan bagi laki-laki muslim yang berusia di bawah 50 tahun, dan juga umat beragama selain Yahudi, dilarang memasuki kawasan Masjid Al-Aqsa. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya aksi kekerasan dalam momen Paskah Yahudi di kawasan yang diduduki Israel tersebut.

Kesebelas warga Palestina memprotes kebijakan yang melarang umat Kristiani melakukan ritual agama di Yesusalem dalam rangka Minggu Palma. Mereka ditangkap di kota Betlehem di Tepi Barat saat perayaan Minggu Palma kemarin.

Setelah umat Kristiani selesai mengikuti misa Minggu Palma di Nativity Church kemarin, mereka turun ke jalan beserta dengan para aktivis perdamaian internasional dan pendukung kelompok muslim.

Memang dalam beberapa bulan belakangan, kewaspadaan Israel makin meningkat karena selalu terjadi pertikaian saat peringatan besar agama di sekitar dan di dalam kawasan Masjid Al-Aqsa tersebut.

Peningkatan keamanan yang dilakukan oleh orang Yahudi ini mempunyai dampak positif dan negatif. Positifnya adalah, mereka mencegah aksi-aksi kekerasan yang dapat terjadi. Dampak negatifnya yaitu mereka membatasi umat lain untuk beribadah di sana.

Sumber : vivanews/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami