Limit

Investment / 9 February 2010

Kalangan Sendiri

Limit

herzon michael rijkers Official Writer
3402

 

Taruhlah sebuah pisau pada lehermu, bila besar nafsumu (Amsal 23:2)

 

Segala sesuatu bisa terasa indah karena ada batasnya, setujukah Anda dengan hal ini? Contoh sederhana, suatu kali kita memesan satu porsi makanan kesukaan kita. Makanan itu sangat enak dan kita masih merasa belum puas meskipun makanan kita sudah habis. Lalu kita berpikir lain kali pesan porsi dobel saja. Berikutnya kita benar-benar memesan porsi jumbo. Kali ini giliran perut sudah kenyang, makanan belum habis-habis juga. Makanan yang dulu lebih sedikit, itu jauh lebih enak dibanding sekarang. Ini adalah hal yang wajar. Makanannya mungkin tidak berubah, tapi tujuan kita makan bukan lagi untuk menikmati tapi untuk menghabiskan. Kaya identik dengan jumlah uang yang banyak. Tapi kalau jumlah uang  yang beredar terlalu banyak justru akan terjadi inflasi. Lihat saja bagaimana uang lima ribu rupiah yang dulu sudah cukup untuk membeli banyak hal tapi kini sudah habis untuk membayar sekali parkir mobil di mal.

Untuk bisa menikmati hidup memang ada seninya. Kuncinya adalah selalu bersyukur karena semua ada batasnya. Bersyukurlah untuk hari-hari yang melelahkan karena kita harus bekerja keras, memeras otak dan keringat setiap hari dari pagi sampai sore. Karena saat hari Minggu atau liburan tiba, kita akan merasa begitu senangnya bisa melakukan semua hal yang kita sukai yang tidak bisa kita lakukan di hari kerja, seperti berlibur dengan keluarga atau sekedar melakukan hobi kita. Coba kalau tiap hari tidak bekerja dan hanya liburan saja, maka liburan akan terasa sangat membosankan dan bukan merupakan hal yang spesial lagi. Bersyukurlah kalau pekerjaan banyak daripada tidak ada yang dikerjakan. Jadi tidak perlu mengeluh lagi, kan?

Waktu yang terbatas akan membuat kita lebih bijak. Menyadari umur yang terbatas membuat kita bisa menyayangi keluarga lebih tulus, dan berusaha memperoleh hidup yang maksimal dalam segala hal. Keterbatasan kemampuan membuat kita bisa menyaksikan kemurahan dan mujizat dari Tuhan. (terbit di RH Spirit-April 2009, L.)

Sejak kita mengenal Tuhan, kita diangkat sebagai rekan sekerjanya untuk menjadi berkat bagi semua orang yang ada di sekeliling kita. "Biarlah kebaikan hatimu diketahui semua orang dan mereka yang menyaksikannya memuliakan nama Tuhan."

Sumber : RH Spirit-April 2009
Halaman :
1

Ikuti Kami