Tonton Taufik: Eksportir Sukses Berkat Nge-Net

Entrepreneurship / 15 January 2010

Kalangan Sendiri

Tonton Taufik: Eksportir Sukses Berkat Nge-Net

Tammy Official Writer
8339
Di masa sekarang, internet memang merupakan sarana bisnis yang menguntungkan. Misalkan untuk PT Rattanland Furniture yang telah mencetak nilai ekspor hingga USD1,5 milyar pada 2008 dikarenakan ngenet.
 
Keuntungan ini berkat promosi melalui internet, bahkan pada 2007 lalu pendapatan dari Rattanland mencapai US$1,6 miliar dan pada tahun 2006 sebesar US$1,4 miliar. Tonton Taufik, pemilik PT Rattanland Furniture berkata, "Saya berhasil menjual produk furnitur rotan ke lebih dari 50 negara di dunia dengan memanfaatkan teknologi informasi internet untuk meraih pasar."
 
Tonton Taufik terbilang nekad memulai bisnis online mengingat ia tak memiliki latar belakang pendidikan formal bidang IT, melainkan Teknik Sipil (Unpar, Bandung). Tetapi setidaknya kenekatannya itu masih didukung dengan gelar MBA yang diperoleh dari ITB. Dan inspirasinya sendiri untuk memulai bisnisnya ini berasal dari CNN. "Waktu itu lihat iklan di CNN yang mengatakan 85% buyer datang dari search engine," kenang Tonton.
 
Dengan modal awal hanya sekitar Rp 5 juta, mengusung bendera Rattanland Furniture, ia membeli domain, membuat website dan menawarkan produk mebel dari rotan untuk pasar luar negeri. Waktu itu menjelang penghujung tahun 1999 ketika ia memulainya, "Benar-benar memulai dari nol, sebelumnya saya menganggur dan susah mencari kerja," ujar Tonton.
 
Tonton Taufik - RattanlandDari website itulah Tonton mendapatkan buyer satu demi satu yang hingga sekarang telah berjumlah 72 perusahaan dari berbagai negara yang membeli produknya. Tonton pun terus memperbaiki websitenya seiring dengan perkembangan perusahaannya yang sebelumnya berbentuk CV menjadi PT pada tahun 2003. "Perkembangannya termasuk cepat dan saya tidak membayangkan akan sesukses ini," tuturnya seraya mengungkapkan bahwa saat ini omset usahanya sudah lebih dari Rp 1 miliar per bulan.
 
Tonton yakin bahwa berbisnis melalui internet merupakan alternatif peluang yang menjanjikan di masa depan. Terutama bagi mereka yang ingin serius di pasar ekspor, dan menyasar kalangan kelas menengah ke atas. "Lebih baik main di kelas itu karena betapa pun mahal pasti ada saja pembelinya," ujarnya. Selain itu biaya berbisnis melalui internet itu tergolong murah jika dibandingkan dengan cara-cara pemasaran tradisional, misalkan dengan berpameran.
Sumber : berbagaisumber
Halaman :
1

Ikuti Kami