Sebuah studi terbaru menemukan semakin banyak bukti yang menyatakan bahwa akibat dari penggunaan telepon selular mungkin lebih berbahaya daripada rokok atau asbes. Dan orang-orang sedapat mungkin sebaiknya menghindari penggunaan telepon selular bila memungkinkan.
Studi yang dipimpin oleh profesor Khurana, salah satu ahli bedah saraf terkenal di dunia, menemukan bahwa penggunaan telepon selular selama 10 tahun akan menimbulkan resiko dua kali lipat lebih besar terkena kanker otak. Hasil penelitiannya ini telah diterbitkan secara online di komunitas ilmiah untuk dipelajari lebih jauh.
Khurana mengatakan kepada para wartawan, "Ada peningkatan yang signifikan yang ditunjukkan oleh tubuh dan memperlihatkan hubungan antara penggunaan telepon selular dan tumor otak tertentu". Dan ia juga menambahkan bahwa hubungan ini "secara definitif telah terbukti" dalam satu dekade.
Tekhnologi canggih memang banyak menghasilkan keuntungan bagi para penggunanya. Namun efek negatif yang ditimbulkannya juga harus tetap kita waspadai. Seperti radiasi dari telepon selular yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan sampai karena penggunaan telepon selular yang berlebihan justru membuat kita kehilangan aset yang paling berharga dari tubuh kita, yaitu kesehatan.
Sumber : saidaonline