Tetapi dalam mengkonsumsi pare diperlukan kecermatan juga. Dilaporkan bahwa pemberian ekstrak buah pare 250-500 gram pada pasien diabetes bisa menyebabkan nyeri perut dan diare. Perlu diketahui juga bahwa pare mengandung momorcharin, yang berefek antifertilitas alias susah punya anak. Pare bisa bersifat racun pada orang dewasa jika diberikan dalam dosis 400-1000 ml.
Dan selain mengkomsumsi pare sebagai pengontrol diabetes, pare juga memilik efek antioksidan. Pare mengandung vitamin A, B1, B3, dan C. Kandungan potassium pada pare dua kali lebih banyak dari pisang dan mengandung kalsium dua kali lebih banyak dari bayam.
So, kontrol diabetes Anda dengan pare. Jangan lupa agar memperhatikan dengan cermat sehingga tidak melebihi dosis kesehatan...