Pujian tersebut diberikan oleh Utusan Khusus untuk Masyarakat Muslim Departemen Luar Negeri AS, Farah Anwar Pandith. Menurutnya, ide serta pemikiran dari para cendikiawan dan tokoh agama di Indonesia berangkat dari sejarah kerukunan yang panjang yang perlu untuk dibawa ke tingkat yang lebih luas.
Menurut mantan direktur Inisiatif Kawasan Timur Tengah di Dewan Keamanan Nasional AS itu mengatakan bahwa dalam beberapa aspek Indonesia telah memberikan kontribusi yang luar biasa. Ia optimis bahwa masih banyak sumbangsih yang bisa diberikan oleh Indonesia di masa mendatang. Lebih jauh lagi, Farah mengharapkan adanya ide baru dan pemikiran positif yang dapat mengubah cara pandang generasi muda Muslim dan non-Muslim di seluruh dunia. Mereka diharapkan akan lebih memahami identitas masing-masing dari perspektif agama dan keyakinan serta bagaimana berinteraksi di lingkungan yang semakin plural.
Indonesia memang negeri yang kompleks. Budayanya saja sudah beragam, belum ditambah dengan perbedaan keyakinan. Tetapi hingga saat ini, Indonesia terbukti tetap kokoh bersatu sebagai Negara Kesatuan. Kiranya kesatuan hati di tengah bangsa ini dapat terus terjaga. Mari bersama-sama menjaganya!