Tetapi meskipun berkhasiat sebagai antikanker, tetap saja diperlukan kewaspadaan dan pemahaman zat-zat yang terkandung dalamnya, termasuk memperhatikan proses pengolahannya.
Bawang putih dan bawang bombay juga sangat efektif untuk mencegah kanker, terutama kanker saluran pencernaan, kerongkongan, lambung, usus besar, prostat, paru-paru, dan kanker payudara.
Makanan pencegah kanker ditemui pula dalam kedelai yang banyak diolah menjadi tahu, tempe, dan susu. Sebab, kedelai mengandung isoflavon yang merupakan senyawa antikanker yang memiliki struktur kimia mirip dengan hormon seks.
Untuk menghindari resiko terkena kanker juga dapat dilakukan dengan menghindari makanan-makanan tertentu, seperti makanan yang diasinkan, makanan yang diasap, dan makanan yang digoreng.
Selain melalui makanan, diiringi dengan olahraga teratur, berhenti merokok, dan menghindari konsumsi daging merah juga merupakan penerapan pola hidup sehat yang perlu diterapkan untuk mencegah kanker.
Bagaimana dengan Anda? Mencegah lebih baik daripada mengobati. Mari terapkan pola hidup sehat baik melalui makanan Anda dan juga kebiasaan sehari-hari Anda.