Dicari: Kekasih (Tak) Sempurna!

Single / 4 December 2009

Kalangan Sendiri

Dicari: Kekasih (Tak) Sempurna!

Purnama Sari Dewi Gultom Official Writer
9293

Mencari pendamping seseorang yang bisa menjadi pasangan sempurna? Wah, bisa-bisa Anda kehabisan napas sebelum sukses menemukannya! Kata orang, mencintai ketidaksempurnaan adalah bukti bahwa Anda memiliki cinta yang sempurna.

Fokus Pada Kelebihan

Kekasih Anda mungkin tidak good looking atau kaya raya. Tapi, pasti ada sesuatu dalam dirinya yang mampu meluluhkan hati Anda. Mungkin, kedewasaannya yang mengimbangi sisi kekanakan Anda. Sikap spontannya yang selalu membuat Anda bersemangat, atau kepandaiannya. Berfokus pada poin plus yang dimiliki pasangan akan membuat Anda bersyukur berada di sampingnya dan memupuk rasa cinta Anda.

Jangan Ubah Dirinya

Menuntut pasangan menjelma menjadi seorang kekasih yang sempurna adalah tindakan yang tidak fair. Meski begitu, bila ada suatu hal yang membuat Anda merasa kurang sreg, sah-sah saja kok memberikan masukan. Supaya ia menerimanya, jelaskan keuntungan yang bisa ia peroleh bila mengikuti saran Anda. Tapi, jangan terlalu berharap, ya! Bagaimana pun, Anda tidak bisa mengubah seseorang jika ia tidak menginginkannya.

Kurang Itu Manusiawi

Apa yang membuat tabloid gosip laris manis? Bukan karena prestasi yang dicetak selebriti, melainkan kegagalan dan skandal mereka. Meski kedengarannya jahat, kabar buruk tersebut ampuh menghibur pembaca, karena membuktikan selebriti juga manusia yang punya kekurangan. Coba bayangkan bila Si Dia tidak punya nilai minus satu pun. Malah mencurigakan, kan?

Jangan Membandingkan

Seringkali, yang membuat Anda tidak puas atas pasangan adalah kualitas kekasih orang lain. Apa yang terlihat indah di luar tak selalu sama manisnya di dalam. Siapa tahu, selama berpacaran dengan si ganteng, kekasihnya sebenarnya merana pacarnya tak tahu manner. Atau, dia ganteng tapi berotak seadanya.

Introspeksi Diri

Ungkapan nobody's perfect berlaku pada semua orang tanpa kecuali. Jika sedang dibuat jengkel oleh ulah pasangan, coba berkaca pada diri sendiri. Pasti Anda juga punya kekurangan atau hal-hal tertentu yang terkadang bikin kekasih ilfil. Bukankah Anda juga berharap kekasih mau menerima kekurangan yang ada dalam diri Anda?

Kompromi

Jika Anda dan dia sudah saling mengenal, kini saatnya menilai kualitas hubungan. Ukur pula kadar toleransi yang Anda berdua miliki. Sebab, pada akhirnya yang menentukan kelanggengan suatu hubungan adalah komitmen serta upaya untuk saling kompromi terhadap kekhasan yang dimiliki kedua belah pihak.

Mendasarkan hubungan Anda atas kebenaran-kebenaran Firman Tuhan adalah hal yang utama, tak ada dasar lain yang dapat mengokohkan hubungan Anda berdua selain kasih Tuhan sendiri. Setiap kita memang tidak ada yang sempurna, namun Tuhan menciptakan setiap pasangan untuk saling melengkapi. Amsal 10:12b berkata, "... tetapi kasih menutupi segala pelanggaran." Milikilah kasih Kristus, karena cinta sejati yang berasal dari kasih Kristus-lah yang dapat memampukan Anda menerima kekurangan pasangan Anda dan tetap mengasihinya tanpa syarat.

Sumber : kompas.com
Halaman :
1

Ikuti Kami