Menurut studi terbaru dari FASEB Journal menunjukkan vitamin A memegang peran penting dalam pembentukan energi dalam sel. Jika terlalu banyak atau kekurangan vitamin ini akan berpengaruh buruk bagi tubuh. Itu sebabnya sebaiknya Anda mewaspadai resiko overdosis vitamin A mengingat kini semakin banyak produk, baik kosmetik atau suplemen yang mengandung vitamin ini.
"Studi kami mencoba menjelaskan potensi buruk dari vitamin A akibat penggunaan krim kosmetik dan suplemen. Penggunaan berlebihan vitamin ini berakibat pada kekacauan produksi energi yang berpengaruh pada pertumbuhan dan kematian sel," kata Ulrich Hammerling, dari Sloan-Kattering Institute for Cancer Research di New York, AS.
Dalam riset yang dilakukan, para peneliti menggunakan kultur dari sel manusia dan tikus percobaan yang mengandung gen spesifik modifikasi dari bahan kimia yang mengandung produksi energi mitokondrial.
Sel tersebut lalu ditumbuhkan dengan dan tanpa vitamin A. Para peneliti lalu menguji dampaknya pada setiap tahapan produksi energi. Hasilnya menunjukkan, retinol, komponen penting dalam vitamin A, sangat penting untuk metabolisme mitokondria dan berfungsi sebagai sensor nutrisional dalam pembuatan energi di sel.
Namun, saat tubuh kita terlalu sedikit atau terlalu banyak menerima vitamin A, mitokondria tak bisa berfungsi dengan sempurna sehingga menimbulkan kerusakan pada organ.
Dr. Gerald Weissmann, editor-in-chief FASEB Journal berkata, "Kecantikan mungkin hanya sebatas lapisan kulit, tetapi vitamin A tidak. Ia akan masuk hingga ke sel inti dan berpengaruh pada kesehatan kita. Menggunakan terlalu banyak produk yang diperkaya vitamin A bisa berpengaruh negative, bahkan fatal bagi tubuh."
Jika selama ini Anda mengkonsumsi vitamin A dalam krim kesehatan kulit Anda, mungkin Anda bisa komunikasikan dengan dokter Anda.