Menghadapi Anak Puber

Anak usia belasan tahun itu tetap anak-anak. Usia belasan tahun bertingkah laku seperti anak usia belasan tahun dan kadang ingin dianggap sudah besar. Banyak tingkah laku mereka yang tidak menyenangkan.

Jika Anda mengasihi mereka hanya jika mereka berlaku manis, dan hanya menunjukkan kasih hanya pada saat mereka menunjukkan tingkah laku yang manis, mereka tidak merasakan adanya kasih yang sejati dari orangtuanya. Ini akan menjadikan mereka merasa tidak aman, merusak citra dirinya dan menghambat mereka untuk bisa mencapai sikap yang lebih dewasa.

Jika Anda mengasihi anak dengan kasih yang tak bersyarat, mereka akan merasa nyaman dengan keberadaan diri mereka. Mereka akan mampu untuk menguasai kekuatirannya dan akan mempunyai kesempatan untuk menumbuhkan sikap dewasanya.

Anak usia belasan tahun akan sering bertanya apakah sesungguhnya orangtuanya mengasihi mereka? Mereka bertanya tidak dengan kata-kata tetapi dengan tingkah lakunya. Jawaban yang akan engkau berikan kepada mereka, juga melalui tingkah laku dan sikapmu. Memberikan kesan pada mereka bahwa Anda tidak mengasihi mereka. Maka mereka akan melakukan apa yang terbaik dari mereka.

Orang dewasa biasa menjawab dengan kata-kata tetapi anak belasan tahun itu lebih berorientasi kepada perbuatan dan sikap tidak mengkait-kaitkan dengan ucapan yang dikatakan. Para orangtua harus lebih mengasihi anak-anak dengan sikap dan perbuatan.

Tunjukkan kepada mereka bahwa memang sesungguhnya Anda sangat mengasihi mereka tanpa syarat dan tidak dengan kata-kata.

Usia belasan tahun biasanya merefleksikan kasih. Mereka memantulkan kasih Anda. Jika Anda memberikan kasih kepada mereka, mereka akan balik memberikan kasih kepada Anda. Jika Anda tidak memberikan kasih, mereka juga tidak akan memberikan Anda apa-apa.

Sumber : Pemulihan Orangtua Anak - Ir. Jarot Wijanarko

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles