Kembangkan Hobi Anda Menjadi Investasi
Tammy Official Writer
Tahukah Anda bahwa melalui kegiatan yang Anda sukai untuk Anda lakukan, yakni hobi Anda, juga dapat menjadi investasi yang menguntungkan bagi denyut bisnis yang Anda jalani. Berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui bagaimana mengubah hobi Anda menjadi bisnis yang dapat menjadi investasi masa depan...
1. Hobi Anda Nyata. Hobi nyata yang dimaksud disini adalah bahwa hobi anda dapat diwujudkan dalam sebuah bentuk. Misalnya : Hobi koleksi barang antik, hobi bertanam ataupun hobi nge-blog, dimana bentuk nyatanya adalah barang antik (sepeda/mobil/lukisan), bertanam (anthurium/bonsai), nge-blog (situs).
2. Anda Menyukai Hobi Anda. Hal pertama yang perlu dipahami untuk mengubah hobi menjadi investasi adalah bahwa Anda benar-benar menyukai hobi Anda tersebut. Hal ini bisa Anda ukur secara kualitatif dengan kekurang-nyamanan yang Anda rasakan ketika tidak melakukan hobi Anda tersebut dalam kurun waktu tertentu. Misalnya : Anda yang hobi bersepeda, namun selama 1 bulan Anda tidak menyentuh sepeda Anda. Anda yang hobi bertanam, namun selama 1 bulan tidak menyentuh tanaman Anda. Tentunya akan muncul perasaan kurang nyaman.
3. Anda Menguasai Hobi Anda. Selain menyukai, Anda juga sebaiknya menguasai seluk beluk hobi Anda. Misalnya : Anda yang memiliki hobi mengkoleksi barang antik (sepeda/mobil/lukisan), sebaiknya Anda memahami seluk beluk barang antik tersebut, mulai dari pernak-perniknya hingga perawatannya. Karena dengan memilik kemampuan penguasaan yang baik terhadap barang antik tersebut, Anda dapat memilih barang antik mana yang memiliki nilai tinggi. Jadi Anda bukan hanya sebagai kolektor, yang hanya dapat membeli/menjual, namun sekaligus juga menilainya.
4. Hobi Anda Memiliki Komunitas dan Pangsa Pasar. Sebuah hobi yang memiliki komunitas dan pangsa pasar akan cepat berkembang, karena selain dapat saling bertukar informasi juga bertransaksi. Hobi Anda menjadi tidak bernilai apabila hanya Anda seorang yang meminatinya. Misalnya : Dalam komunitas mobil, Anda bisa saling bertukar informasi suku cadang, perawatan murah dan pengetahuan mesin sekaligus melakukan transaksi jual-beli.
5. Maksimalkan Hobi Anda. Maksimalkan hobi Anda tersebut melalui eksplorasi peluang bisnis yang mungkin muncul. Misalnya : Anda yang memiliki hobi bonsai tanaman, ikutilah kompetisi-kompetisi bonsai untuk mengukur kualitas koleksi bonsai Anda sekaligus mempublikasikannya kepada komunitas/pangsa pasar Bonsai.
6. Hobi Tetap Hobi. Jangan sampai aktivitas hobi Anda tersebut menjadi aktivitas utama hidup Anda. Anda sebagai pemula tidak perlu mencurahkan seluruh daya, upaya dan materi sampai-sampai menggantungkan masa depan Anda terhadap hobi Anda tersebut. Hobi tidak sama dengan menabung uang di Bank yang langsung memberikan bunga. Butuh Sebuah proses dan kesabaran untuk mencapai sukses.
Sumber : tipsanda.com
Halaman :
1