Sony Ericsson W395, Walkman Imut Terjangkau

Entertainment / 25 July 2009

Kalangan Sendiri

Sony Ericsson W395, Walkman Imut Terjangkau

Tammy Official Writer
3746
Sony WalkmanSebagaimana para pendahulunya, Sony Ericsson seri Walkman dicirikan oleh tombol unik ber-icon W. Kali ini tombol Walkman bentuknya bulat biasa, dan ditempatkan di bawah tombol Call -sejajar dengan tombol C (Clear).

Pengendalian Walkman sangat mudah karena navigasi dijadikan tombol player; perhatikan icon Back, Play/Pause, Next berderet di navigasi kiri, tengah dan kanan.

Karena seri ini tergolong mid-low end, setting yang ada di Walkman standar saja. Ada Play mode (Shuffle, Loop), Equaliser (Flat, Bass++, Treble++, Classic, Pop, Rock, Jazz, Disco, Vocal, Old time), Stereo widening, Visualisations (Album art, Visualisations, Off), Skins (White skin, Orange skin, Off), dan Light effects.

Yang menarik dicatat, sebagian opsi di Equaliser bisa disetel ulang. Sementara Light effects, sesuai namanya, memberi efek pada lampu latar keypad ketika lagu sedang dimainkan.

W395 masih memasukkan PlayNow, pintasan bawaan Sony Ericsson yang memudahkan download lagu maupun game dari situs Sony Ericsson. Kalau lebih suka browsing sendiri, kita bisa pakai WAP browser di Internet. W395 hanya didukung EDGE, tapi bagi Sinyal sudah lumayan untuk browsing maupun mengunduh.

Speaker terbagi 2, di atas (bersebelahan dengan kamera) dan di bawah. Tombol volume 2-arah ada di kanan bodi, sebelah atas. Suara yang dihasilkannya terdengar jernih meski disetel pada volume tertinggi.

Pada menu kiri tertera default untuk membuka Music. Tapi ini berbeda dengan Walkman, sebab Music otomatis membuka folder Music dan memainkan file yang tersimpan di dalamnya. Beda dengan Walkman yang bisa memainkan file lagu dari folder yang kita pilih.

Radio
W395 juga punya FM radio, yang seperti biasa mengharuskan headset tercolok agar radio berfungsi. Sony melengkapinya dengan TrackID dan RDS.

Sinyal tidak melihat adanya pencarian sinyal secara otomatis; yang ada hanya Set frequency. Hanya ada 9 slot di Channels. Tapi ada Stereo mode (Turn on Mono, Turn on Stereo) dan Speaker on.

Kamera
Kamera ada di belakang, di pojok kiri atas. Ini bisa dipakai untuk memotret maupun merekam video. Tombol kameranya ada di kanan bodi, kira-kira sejajar bawah layar.

Picture size maksimal untuk foto tentu saja 2MP (1600x1200). Sony Ericsson menyiapkan Shoot mode (Normal, Burst), Night mode, Self-timer (None, 5, 10, 15 seconds), Pic quality (Fine, Normal), Effects (None, Sepia, Negative, Black&white), dan White balance (Auto, Daylight, Cloudy, Fluorescent, Incandescent). Untuk video hanya disiapkan Video length (Normal, For pic msg).

Usai dijepret, foto bisa langsung dikirim ke blog (Blog this), atau dipermak lagi (Photo fix, Add effect). Sementara video bisa langsung diputar (Play).

Sinyal menemukan Video player dalam Entertainment. File movie bisa dikirim via Bluetooth, atau dipakai sebagai wallpaper maupun ringtone.

Kapasitas dan Konektivitas
Slot M2 diletakkan di tempat yang tak biasa: di atas bodi, dekat ujung kiri. Penutup yang sewarna dengan casing membuatnya tak langsung dikenali. Unit yang Sinyal terima sudah dipasangi M2 berkapasitas 1GB. Kabarnya Sony Ericsson memang akan memberi bonus M2 dalam paket.

Port kabel data, yang sekaligus untuk charger dan untuk headset, berada di kiri bodi. Ketika terkoneksi ke PC dengan kabel data, ada opsi Phone mode, PictBridge dan Mass storage.

PictBridge memungkinkan kita mencetak foto secara langsung dari ponsel ke printer. Kami mencobanya dengan mencolokkan kabel data antara ponsel dan printer. Sementara Mass storage menjadikan ponsel sebagai storage. Saat kami mencobanya, PC membaca 2 drive di ponsel, satu dari memori internal dan satu lagi dari M2.

Oya, W395 punya Bluetooth. Ini bisa dimanfaatkan untuk memakai headset ber-Bluetooth.

Desain
Bodi imut dan warna cerah memang pas untuk kalangan muda, seperti yang ditarget Sony Ericssson. Kabarnya Sony Ericsson akan mengeluarkan seri ini dalam 2 pilihan warna: Blush Titanium seperti yang kami terima dan Dusky Grey.

Meski imut, tombol keypad masih lumayan pas untuk dipencet. Sebagian orang berpendapat bahwa tombol-tombol agak licin, terutama bila jari berkeringat.

Keypad tersembunyi dalam sliding body. Kondisi slide-close otomatis mengunci tombol-tombol. Walau begitu, kita masih bisa mengaktifkan tombol menu yang di bawah layar dengan memencet menu kiri, lalu pencet menu kanan.

DENGAN KATA LAIN...
Ponsel imut yang terjangkau bagi para penyuka radio dan musik.

Sumber : kompas.com
Halaman :
1

Ikuti Kami