Kata Alkitab / 22 June 2009
-
Share:
Reprogram Komputer Anda
Lestari99 Official Writer
Mungkin Anda telah sering mendengarnya sebelumnya: Pikiran Anda sama dengan sebuah komputer. Tetapi kita sering kali gagal mempertimbangkan kenyataan bahwa apa yang Anda program ke dalam komputer Anda akan menentukan bagaimana fungsinya. Betapa bodohnya jika Anda mengeluh, "Aku benci komputer ini! Komputer ini tidak pernah memberikan jawaban yang benar; tidak pernah melakukan apa yang saya ingin untuk dilakukannya." Pikirkanlah hal ini: Anda dapat mempunyai komputer paling hebat di dunia, tetapi jika Anda memprogramnya dengan perangkat lunak yang salah atau dengan informasi yang salah, itu tidak akan pernah berfungsi seperti yang dimaksudkan pembuatnya.
Lebih jauh lagi, kita sekarang mendapatkan berbagai virus komputer yang mengintai di dunia maya, menunggu sebuah kesempatan untuk menghancurkan hardware Anda dan informasi yan disimpan dalam komputer. Virus-virus seperti itu dapat masuk ke dalam sebuah komputer yang sebenarnya baik dan merusak software-nya. Tidak lama kemudian komputer itu akan mengembangkan sifat lamban; dan tidak berfungsi dengan baik.
Anda mungkin tidak dapat sampai ke program-program yang Anda perlukan atau membuka dokumen-dokumen penting. Terlalu sering, Anda tanpa sadar meneruskan virus itu kepada seorang sahabat, anggota keluarga, atau rekan bisnis, memperburuk masalah itu dengan merusak sistem mereka melalui virus yang sama yang menjangkiti komputer Anda. Biasanya masalah-masalah ini terjadi bukan karena komputer itu cacat, melainkan karena seseorang telah memprogram kembali perangkat lunak tersebut atau merusak program-program atau informasi yang baik dan berharga di dalamnya.
Demikian juga terlalu sering kita mengizinkan pikiran-pikiran kita, kata-kata, dan virus-virus jahat yang negatif lainnya mengakses pikiran kita, dengan halus mengubah perangkat lunak kita atau merusak sistem operasi, informasi dan nilai-nilai kita. Kita diciptakan sesuai gambar Tuhan. Sebelum kita diciptakan, ia memprogram kita untuk menjalani kehidupan yang berkelimpahan, bahagia, sehat dan utuh. Tetapi saat cara berpikir kita tercemar, kehidupan itu tidak lagi sesuai dengan firman Tuhan. Kita membuat kesalahan-kesalahan serius dan pilihan-pilihan yang salah. Kita menjalani kehidupan dengan harga diri yang rendah, kekuatiran, ketakutan, perasaan tidak layak dan tidak aman. Lebih buruk lagi, kita menyampaikan sikap-sikap negatif kita kepada orang lain.
Ketika kita mengenali hal-hal yang sedang terjadi ini, Anda harus memprogram kembali komputer Anda. Anda harus mengubah cara berpikir Anda. Pahamilah, Anda tidak cacat. Tuhan membuat Anda, dan Ia telah memprogram Anda kembali untuk kemenangan. Tetapi sebelum Anda menyesuaikan cara berpikir Anda dengan pedoman pemakai Anda, firman Tuhan, Anda tidak akan pernah beroperasi hingga potensi maksimal Anda.
Alkitab berkata, "Kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan" (lihat Ulangan 30:19). Ini bukanlah masalah sekali untuk selamanya. Ini adalah pilihan yang harus kita buat berdasarkan waktu demi waktu. Kita harus memilih untuk tinggal dalam hal positif, memilih untuk tinggal dalam kebaikan. Hal negatif selalu akan ada di sekitar kita. Kita harus memilih untuk tinggal dalam apa yang benar, bukan pada apa yang salah. Pilihlah untuk memusatkan perhatian pada apa yang Anda miliki, bukan pada apa yang Anda tidak miliki. Pilihlah untuk memikirkan pikiran-pikiran yang benar.
Anda tidak dapat mencegah pikiran-pikiran negatif mengetuk pintu Anda, tetapi Anda dapat mengendalikan apakah Anda mau menyalin pikiran-pikiran itu ke dalam hard drive mental Anda atau tidak. Jika Anda mau berjaga-jaga di pintu masuk dan menjaga terpusat pada hal-hal baik dari Tuhan, Alkitab berkata bahwa "Tuhan akan menjagamu dalam damai sejahtera" (lihat Yesaya 26:3). Anda dapat memperoleh damai sejahtera di tengah-tengah badai Anda jika Anda mau belajar hanya memilih pikiran-pikiran yang benar. Tinggallah dalam kenyataan bahwa Tuhan Yang Mahakuasa ada di pihak Anda. Tinggallah dalam kenyatan bahwa Ia telah berjanji untuk berperang bagi Anda. Tinggallah dalam kebenaran bahwa tidak satu pun senjata yang ditempa untuk melawan Anda akan berhasil. Jika Anda mulai memikirkan pikiran-pikiran jenis ini, Anda akan dipenuhi iman dan keyakinan, tidak peduli apa yang datang melawan Anda hari ini.
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
