Karya Besar Datang Dari Kesendirian

Career / 12 June 2009

Kalangan Sendiri

Karya Besar Datang Dari Kesendirian

Tammy Official Writer
5062
Banyak orang yang menjadi kreatif dan produktif ketika mereka menyendiri atau ditinggalkan sendiri.

Sebuah mitos umum yang saya lihat di antara klien-klien saya adalah kepercayaan bahwa mereka akan melakukan sesuatu yang lebih kreatif, inovatif atau bersemangat wirausaha, mereka harus menjadi seseorang yang outgoing, pintar mengarahkan seperti Donald Trump. Tentu saja, seringkali ini menjadi kebalikan dari gaya personalitas alami mereka. Apa pendapat Anda? Apakah perlu untuk menjadi seorang yang ekstrovert agresif untuk melakukan sesuatu yang seru, jarang, dan menguntungkan?

Saya yakin Anda tidak mempercayai itu. Kunci untuk sukses adalah menemukan keotentikan diri Anda dan menjadi nyata dengan itu. Shakespeare benar-benar menyampaikan sebuah kebenaran dasar ketika ia mengatakan, "Ketahuilah dirimu sendiri, dan jadilah nyata dengan diri Anda, maka Anda tidak akan salah dengan orang manapun." Jika Anda seorang introvert yang merasa takut dengan pemikiran berdiri di depan banyak orang, maka ijinkan bisnis atau karir Anda untuk merangkul kenyataan tentang siapa diri Anda. Tak ada keharusan dari gaya personal yang memaksa seseorang untuk menjadi lebih ekstrovert, aktif berbicara, tegas, dan agresif untuk menempuh jalur kesuksesan.

Berikut adalah beberapa contoh pernyataan yang perlu disimak:

"Kesendirian bagi saya adalah sumber kesembuhan yang membuat hidup saya lebih berarti untuk dihidupi. Berbicara terkadang adalah siksaan untuk saya, dan saya membutuhkan banyak hari untuk berdiam untuk pulih dari kesia-siaan berkata-kata," - Carl G. Jung.

"Saya benci keramaian dan melakukan pidato. Saya benci berhadapan dengan kamera dan harus menjawab seberondong pertanyaan. Mengapa fantasi popular harus menangkap perhatianku, seorang ilmuwan, berhadapan dengan hal-hal abstrak dan senang jika ditinggalkan sendiri, adalah sebuah manifestasi dari psikologi massa yang di luar pikiranku." - Albert Einstein.

"Kita harus mengingat bahwa kita mencari kesendirian untuk bertumbuh dalam kesendirian itu untuk mencintai Tuhan dan mencintai sesama. Kita tidak pergi ke padang gurun untuk melarikan orang tetapi untuk belajar bagaimana untuk menemukan mereka: kita tidak meninggalkan mereka karena tak ada lagi yang perlu dilakukan dengan mereka, tetapi untuk mencari cara memperlakukan mereka yang terbaik." - Thomas Merton.

SolitudeKeheningan tidak hanya sebuah ruang yang hampa. Keheningan seringkali dimana Tuhan berada, menunggu untuk sebuah ledakan keluar dengan kemungkinan akan solusi kreatif atau pemikiran ajaib. Dari kesendirian datanglah bab selanjutnya dalam sebuah buku atau kord pembuka dari sebuah simfoni. Dari kesendirian datanglah ritme pernafasan alami yang memulihkan dan pemulihan yang penuh ketenangan dan optimisme akan kesehatan sendiri.

Para workaholics dan yang lainnya yang kecanduan akan hingar-bingar kehilangan dari kekuatan pemberi kehidupan yaitu keheningan.

"Perkataan orang berhikmat yang didengar dengan tenang, lebih baik daripada teriakan orang yang berkuasa di antara orang bodoh." Pengkhotbah 9: 17.

Arahan Untuk Hari Ini:
Cara-cara apa yang telah Anda ingkari untuk menjadi "nyata bagi diri Anda sendiri?" Bagaimana Anda bisa melangkah ke dalam kekuatan dari keheningan dalam pekerjaan dan hidup Anda?

*Dan Miller adalah Presiden dari The Business Source, pendiri "48 Days" dan penulis dari 48 Days To The Work You Love dan 48 Days To Creative Income.

Sumber : crosswalk.com
Halaman :
1

Ikuti Kami