Indonesia Penting Di Mata Amerika

Nasional / 20 February 2009

Kalangan Sendiri

Indonesia Penting Di Mata Amerika

Lestari99 Official Writer
4122

Dalam kunjungannya ke Indonesia kemarin, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton mengatakan pemerintahnya akan membuat pendekatan kebijakan baru terhadap Indonesia. Pernyataan ini dikeluarkan dalam acara jumpa pers setelah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Indonesia Hasan Wirajuda di Jakarta.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat ini berada di Indonesia dalam rangkaian kunjungan ke Asia yang antara lain meliputi Jepang dan Cina. Hillary Clinton menekankan, kunjungan ke Indonesia adalah bagian dari upaya pemerintahan baru Amerika Serikat untuk berdialog lebih erat dengan negara kawasan Asia Tenggara.

Menurutnya Indonesia dianggap penting karena selain sebagai negara dengan populasi dan pasar terbesar di Asia Tenggara, juga merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia sehingga merupakan mitra yang cocok untuk mengkomunikasikan sikap baru pemerintaha AS kepada dunia.

"Membangun kemitraan menyeluruh dengan Indonesia adalah langkah yang sangat penting bagi Amerika Serikat untuk mendukung satu negara yang sudah nyata-nyata menunjukkan dengan jelas bahwa Islam, modernitas dan demokrasi bukan hanya bisa hidup bersamaan tapi juga dapat berkembang pesat sekaligus," ujar Hillary Clinton. Ia juga memberi tekanan, dengan berbagai kelebihan tersebut, Indonesia akan memainkan peran yang menonjol di kawasan Asia Tenggara, dunia Islam maupun diplomasi dunia.

Menjawab hal ini, Menlu Hassan Wirajuda menyatakan, menyangkut hubungan bilateral dengan AS, Indonesia telah sepakat untuk membangun kemitraan menyeluruh antara Indonesia-AS.

Dalam pertemuannya dengan Presiden Susilo Bambang Yudoyono selama 45 menit di Kantor Kepresidenan di Jakarta, Bapak Presiden mengharapkan hubungan Indonesia-Amerika mencakup berbagai sektor, tidak hanya dalam satu isu saja seperti kebijakan Amerika terdahulu. Juru bicara presiden, Dino Pati Djalal mengatakan topik utama pembicaraan adalah hubungan kemitraan menyeluruh yang hendak dibangun kedua negara yang rincian modelnya tengah dibahas.

Hillary Clinton dalam pertemuan itu kembali menegaskan Amerika menganggap Indonesia negara penting. Dia menyebut hubungan menyeluruh seperti itu penting, karena Indonesia sekarang dianggap mampu memadukan antara Islam, demokrasi, dan modernisasi.

Seusai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton, Kamis (19/2), mengunjungi kawasan permukiman padat di Petojo Utara, Jakarta Pusat.

Didampingi Duta Besar AS untuk Indonesia Cameron Hume, mantan ibu negara negara adikuasa itu menengok proyek MCK Plus-plus di RW 08 Kelurahan Petojo Utara. MCK Plus plus itu dibangun atas bantuan rakyat AS melalui USAID senilai Rp 360 juta.

Berbeda dengan sarana mandi, cuci, kakus lain yang umumnya membuang kotoran manusia langsung ke sungai atau dikenal dengan WC helikopter, sarana MCK Plus plus ini memiliki teknologi pemanfaatan limbah dan ramah terhadap lingkungan. Hillary bahkan disediakan tempe dan pisang yang digoreng menggunakan bio gas produksi MCK Plus plus itu.

Dalam kunjungannya ke permukiman padat itu, Hillary juga menyempatkan bertemu dan berdialog dengan warga. Setelah mengakhiri kunjungannya ke Indonesia, Menlu Hillary akan melanjutkan perjalanannya ke Korea Selatan dan China.

Melalui pandangan Amerika bagaimana pentingnya posisi Indonesia di kancah politik dunia saat ini, mari kita semakin sehati memperjuangkan Indonesia di hadapan Tuhan agar kedamaian, ketentraman dan keselamatan kepada bangsa-bangsa boleh mengalir melalui bangsa kita tercinta, Indonesia.

Sumber : Berbagai sumber / LEP
Halaman :
1

Ikuti Kami