Internet Masuk Desa Digenjot Tahun 2009

Nasional / 5 January 2009

Kalangan Sendiri

Internet Masuk Desa Digenjot Tahun 2009

Tammy Official Writer
4018
Pemaksimalan teknologi informasi hingga ke pelosok pedesaan melalui layanan e-economy dan e-health diharapkan dapat diterapkan mulai tahun depan. Maka dari itu pembangunan infrastruktur untuk menunjang layanan terus dibangun.

"Jika infrastruktur selesai dibangun dan merata di seluruh Indonesia sosialisasi penggunaan baru dilakukan," kata Menkominfo Muhammad Nuh dalam pemaparan kinerja Depkominfo tahun 2008 di Jakarta.

Ia menjelaskan, layanan tersebut akan didukung pembangunan sistem universal service obligation (USO). Selain digunakan untuk layanan telepon, USO juga digunakan untuk akses internet dengan kapasitas 64 kbps. Sistem akan terkoneksi antardaerah di seluruh Indonesia hingga ke pelosok-pelosok.

Selain itu, Depkominfo akan memperluas jangkauan layanan tersebut dengan pengadaan mobil access public (M-CAP) sebanyak 32 unit yang akan diletakkan di seluruh provinsi di Indonesia. "Setiap unitnya bisa melayani seperti wartel dan warnet," ujar Nuh.

Setelah infrastruktur siap, lanjut Nuh, sosialisasi penggunaan e-economy dan e-health baru akan dilaksanakan. Manfaat e-economy nantinya bisa untuk pembaayaran pajak, transaksi keuangan, dan sebagainya di dua tempat yang berjauhan sekalipun.

Sedangkan e-health bisa digunakan untuk sarana komunikasi antarpasien dan dokter yang jaraknya cukup jauh. Tatap muka juga bisa dilakukan lewat layanan ini. "Hebatnya proses diagnosa bisa dilakukan oleh dokter terhadap si pasien tanpa harus bertemu langsung," tegas Nuh.


Sumber : kompas.com/Tmy
Halaman :
1

Ikuti Kami