Para personil angkatan laut Rusia yang berseragam hitam dan putih berbaris di atas kapal perusak Admiral Chabanenko saat kapal itu berlabuh di Guaira, dekat Caracas. Pasukan Venezuela menyambut kedatangan pasukan Rusia itu dengan tembakan salvo sebanyak 21 kali. Dua kapal pendukung dan kapal penjelajah bertenaga nuklir, Peter the Great, yang merupakan kapal terbesar di angkatan laut AS juga berlabuh di pelabuhan Venezuela ini.
Presiden Venezuela Hugo Chavez, yang membentuk sekutu dengan musuh lama AS, Rusia, ingin agar Moskow membantu Venezuela membangun sebuah reaktor nuklir. Chavez juga ingin Rusia berinvestasi dalam proyek gas alam dan minyak selain meningkatkan gerakan oposisi sayap kiri terhadap pengaruh AS di Amerika Latin.
Chavez juga ingin mencapai kesepakatan pembelian tank serta persenjataan Rusia lainnya setelah Presiden Dmitry Medvedev tiba di Venezuela. Venezuela telah membeli persenjataan dari Rusia hingga lebih dari 4 miliar dollar AS yang mencakup pesawat tempur Sukhoi, helikopter, serta 100.000 pucuk senjata Kalashnikov.