"Kalau bisa dilaksanakan di Indonesia, akan baik sekali untuk menggerakkan ekonomi, untuk menunjukkan pergerakan dan bahwa Indonesia menuju ke ekonomi yang lebih bagus," ujarnya.
Pernyataan hasil KTT yang dinamakan Deklarasi Lima disampaikan pada Minggu (23/11) pukul 13.00 waktu setempat atau pukul 01.00 WIB. Seperti dalam perhelatan sebelumnya, para pemimpin berkumpul dengan mengenakan pakaian khas dari negara yang menjadi tuan rumah.
Kali ini ke-21 kepala negara mengenakan poncho, pakaian yang biasa digunakan para penduduk yang hidup di dataran tinggi guna menghalau udara dingin, berwarna cokelat.
Presiden Peru Alan Garcia Perez dalam upacara deklarasi menegaskan, para pemimpin bersepakat bahwa pertemuan tersebut akan menghasilkan sebuah pernyataan yang jelas dan tegas yang akan memutus lingkaran ketidakpastian.
Perez menyampaikan sambutannya dalam bahasa Spanyol. Dia terlihat begitu bersemangat. Perez bahkan merasa perlu mencopot kaca mata yang dikenakannya.
Setelah pelaksanaan di Singapura tahun depan, KTT APEC pada 2010 diselenggarakan di Jepang, tahun berikutnya di Amerika Serikat, dan pada 2012 digelar di Rusia.