Kasih, Kepercayaan dan Iman

Kata Alkitab / 26 November 2008

Kalangan Sendiri

Kasih, Kepercayaan dan Iman

agnes.faith Official Writer
7219

"Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus, hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai arti, hanya iman yang bekerja oleh lasih." (Galatia 5:6). Banyak di antara kita menghabiskan waktu untuk mencoba memiliki iman. Kita tahu bahwa tanpa iman tidak mungkin menusia berkenan kepada Allah (Ibrani 11:6), sebab itu kita bekerja dan berusaha keras untuk mendapatkan lebih banyak iman. Tetapi iman berasal dari hati, dan Anda bisa mendapatkannya hanya melalui persekutuan kasih dengan Allah. Saya tidak dapat mengajarkan iman kepada Anda dengan sempurna, tetapi saya dapat mengajar Anda tentang prinsip-prinsip iman sehingga membuat Anda lapar akan iman, dan Anda akan melakukan apa saja untuk mendapatkannya. Iman hanya datang melalui pernyataan Allah.

Berhentilah bersusah payah untuk mencoba mendapatkan iman dan memperkenankan Allah. Mulailah menyediakan waktu dan berkarya bersama Allah, dengan mengasihi Dia. Jalanilah sepanjang hari dengan mengasihi Dia dan membiarkan Dia mengasihi Anda.

"Sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya (kami mengatur hidup dan memimpin diri kami dengan keyakinan atau kepercayaan kami mengenai hubungan manusia dengan Allah dan perkara-perkara Ilahi dengan kepercayaan dan semangat kekudusan, demikianlah kami hidup), bukan karena melihat." (2 Kor5:7).

Ketika saya sedang membaca ayat itu, Allah mulai mengatakan beberapa hal yang dinamis dalam hati saya. Saya mencoba hidup dengan iman. Dalam setiap hal di dalam hidup saya, saya ingin hidup dengan iman. Dan 2 Korintus 5:7 mengatakan bahwa"...kami mengatur hidup dan memimpin diri kami dengan keyakinan atau kepercayaan kami mengenai hubungan manusaia dengan Allah."

Dengan kata lain, saya hanya dapat hidup dengan iman berdasarkan apa yang saya percaya mengenai hubungan saya dengan Allah. Apakah Anda memahaminya? Seseorang yang percaya bahwa dirinya jahat, mungkin juga lupa hidup dengan iman. Banyak orang sedang mencoba hidup dengan iman, tetapi mereka tidak memiliki hal-hal tersebut di dalam hati mereka.

Galatia 5:6 berkata, iman bekerja oleh kasih. Allah menaruh pengertian ini di dalam hati saya: "Banyak orang mengira bahwa ayat itu berarti jika mereka tidak mengasihi orang lain, iman mereka tidak akan bekerja. Bukan itu maksudnya. Maksudnya adalah jika mereka tidak mengetahui betapa Aku mengasihi mereka, iman mereka tidak akan bekerja." Iman tidak akan bekerja tanpa kasih. Bukan kemampuan Anda untuk mengasihi orang-orang lain. Itu karena Anda memperkenankan Allah yang Mahakuasa mengasihi Anda.

Ada perbedaan yang besar di dalamnya. Percaya kepada Allah dan hidup dalam iman adalah mengenal Dia dan mempercayai Dia dalam segala hal. Anda tidak dapat melakukan hal seperti itu terhadap seseorang, jika Anda tidak tahu bahwa dia mengasihi Anda. Anda mungkin juga melupakan itu. Anda tidak akan dapat percaya kepada Allah jika Anda tidak tahu bahwa Allah mengasihi Anda.

Jika Anda benar-benar mengetahui betapa Allah mengasihi Anda, maka Anda akan lebih mudah memperoleh pemenuhan kebutuhan keuangan Anda.

Penyebab Anda tidak menerima hal-hal tersebut adalah karena Anda tidak sungguh-sungguh percaya, bahwa Allah memberikan itu kepada Anda. Anda mungkin berkata, "Saya ingin percaya, tetapi bagaimana saya dapat percaya?"

Anda memiliki kasih Allah di dalam diri Anda, sehingga yang Anda perlukan adalah mulai mengakuinya ketika Dia menunjukkan kepada Anda. Alkitab berkata, "Kita mengasihi Dia, karena Dia lebih dahulu mengasihi kita" (1 Yohanes 4:19). Tidak mungkin Anda mengasihi Allah jika Anda tidak yakin oleh kenyataan bahwa Dia lebih dahulu mengasihi Anda.

Semuanya terdapat di dalam diri Anda. Allah mengasihi Anda, Anda istimewa, Anda indah, Anda mulia, Anda luar biasa, Allah mengasihi Anda. Tidak seorang pun di dunia ini yang pernah mengasihi Anda sepeerti Allah mengasihi Anda.

Anda tidak memerlukan seseorang kecuali Allah, meskipun Dia akan memberi Anda orang-orang lain di dalam hidup Anda. Jika tidak ada seorang lain keculai Anda dan Allah, makan Anda akan hidup baik-baik. Allah akan menjadi sahabat Anda yang tebaik. Dia menjadi teman dekat Anda jika Anda tidak mempunyai teman dekat. Dia menjadi ibu atau bapa Anda jika Anda tidak mempunyai orangtua.

Allah sangat mengasihi Anda. Itulah cara dimana Anda dapat percaya kepada-Nya dalam segala hal. Dia sangat mengasihi Anda sehingga Anda mengetahui bahwa Dia ingin agar Anda memiliki kasih-Nya. Anda tidak akan pernah berjalan dengan cukup iman untuk menerima segala sesuatu, sampai Anda mengetahui bahwa Allah ingin agar Anda memiliki kasih-Nya.

Iman bekerja jika Anda membiarkan Allah mengasihi Anda. Iman tidak bekerja melalui kemampuan Anda dalam mengasihi orang lain. Biarlah Allah mengasihi Anda dan hiduplah sepanjang hari dengan berkata kepada Allah, "Oh, Allah, aku tahu Engkau mengasihi aku. Haleluya! Bapa, aku memuji Engkau. Aku memuliakan nama-Mu."

Smith Wigglesworth adalah seorang hamba Allah yang besar. Seseorang bertanya kepadanya apakah dia mempunyai waktu doa yang panjang, dia mengatakan, "Saya jarang berdoa lebih dari 30 menit, tetapi saya jarang pergi lebih dari 30 menit tanpa berdoa." Pernah dia berkata bahwa jika dia pergi lebih dari 15 menit tanpa berkomunikasi dengan Allah, dia harus bertobat.

Kita mencoba mendapatkan sesuatu dengan cara yang salah. Anda tidak dapat melakukan demikian dengan usaha sendiri. Allah memberkati Anda karena Dia mengasihi Anda. Dia memberi Anda dengan cara yang sama seperti Dia memberikan keselamatan pada Anda.

Anda tidak bisa membuat  anggota keluarga, atau seseorang yang lain, diselamatkan dengan usaha Anda sendiri. Biarlah Allah mengasihi Anda. Kemudian, apabila Anda melihat anggota keluarga tersebut, Anda akan siap mengasihi Dia. Alkitab mengatakan, jika Anda mengasihi mereka dan berhenti mencoba memenangkan mereka dengan  kata-kata dan segala cara fantasi Anda, maka Anda akan menarik mereka kepada Yesus. Roh Allah akan menarik keluarga Anda melalui kasih-Nya. Tetapi Anda tidak bisa mengasihi orang-orang lain, jika Anda tidak membiarkan Allah mengasihi Anda lebih dahulu.

Efesus 2:8 mengatakan, "Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman..." Apakah Anda sadar bahwa Anda tidak melakukan apa-apa dalam memperoleh keselamatan? Banyak di antara kita yang berperilaku buruk ketika Yesus menyelamatkan kita, tentu saja bukan berdasarkan pekerjaan baik atau kemampuan kita untuk melakukan sesuatu dengan benar. Tetapi karena satu hal: karena begitu besar kasih Allah sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal (Yoh 3:16).

Anugrah juga dapat diartikan sebagai kesudian Allah untuk memakai kuasa-Nya di dalam hidup Anda guna memenuhi segala kebutuhan Anda. Seperti Allah, melalui anugerah-Nya, telah memberikan iman yang cukup kepada Anda untuk diselamatkan, juga karena kasih-Nya, Dia memberikan iman kepada Anda untuk percaya bahwa Dialah penyembuh Anda. Dia memberikan iman untuk percaya bahwa Dialah Allah yang menyediakan.

Jika iman yang Dia berikan kepada Anda untuk keselamatan Anda cukup untuk menyelamatkan Anda dari segala dosa, maka iman yang sama ada di dalam diri Anda untuk memenuhi segala kebutuhan lainnya di sepanjang hidup Anda. Jika Anda percaya bahwa Allah mengasihi Anda, dan benar-benar mengenalnya, maka Anda akan sungguh-sungguh percaya kepada-Nya. Anda akan mengetahui bahwa Anda karena Dia tidak pernah berdusta kepada Anda karena Dia mengasihi Anda.

Menurut Alkitab, "iman" adalah "menyandarkan seluruh kepribadian insani Anda kepada-Nya" (Allah) "dalam kepercayaan dan keyakinan mutlak kepada kuasa, hikmat, dan kebaikan-Nya" (Kolose 1:4). Pada waktu Anda mengizinkan Allah mengasihi Anda, maka  Anda akan belajar mengasihi Dia dan percaya kepada-Nya, Anda akan mempunyai iman.

Allah mengasihi Anda!

sumber: Joyce Meyer - Katakan Aku Mengasihi Mereka

Halaman :
1

Ikuti Kami